Jakarta, harianbatakpos.com – Daftar orang terkaya Timur Tengah tahun 2025 kembali dirilis Forbes, menunjukkan dominasi Arab Saudi sebagai negara dengan jumlah miliarder terbanyak. Berdasarkan laporan terbaru, terdapat 38 sultan Timur Tengah yang berhasil mengumpulkan kekayaan gabungan senilai USD 128,4 miliar atau sekitar Rp 2.070 triliun.
Angka tersebut melonjak drastis dibandingkan tahun lalu, di mana hanya ada 20 miliarder Arab dengan total kekayaan USD 53,7 miliar. Arab Saudi menempati posisi teratas dengan 15 miliarder, disusul Lebanon (6), Uni Emirat Arab (5), Mesir (5), dan negara-negara Teluk lainnya.
Pangeran Alwaleed bin Talal Al Saud dinobatkan sebagai miliarder Arab terkaya di dunia, dengan total kekayaan mencapai USD 16,5 miliar. Ia dikenal sebagai investor ternama dengan portofolio saham di berbagai sektor global seperti hotel Four Seasons, media, real estat, hingga teknologi.
Tak hanya dari Arab Saudi, nama-nama besar lain seperti Sulaiman Al Habib (pendiri rumah sakit terbesar di Riyadh), Hussain Sajwani (bos DAMAC Properties Dubai), hingga Nassef Sawiris dan Naguib Sawiris dari Mesir turut mengisi daftar 10 besar.
Kenaikan kekayaan para miliarder ini dipicu oleh pulihnya bursa saham pasca pandemi COVID-19 serta ekspansi besar-besaran di sektor properti, perbankan, dan teknologi. Bahkan, beberapa pengusaha seperti Anas Sefrioui dari Maroko kembali masuk daftar setelah absen selama beberapa tahun.
Berikut daftar lengkap 10 orang terkaya Timur Tengah 2025 versi Forbes:
-
Pangeran Alwaleed bin Talal Al Saud (Arab Saudi) – USD 16,5 miliar
-
Sulaiman Al Habib (Arab Saudi) – USD 10,9 miliar
-
Hussain Sajwani (UEA) – USD 10,2 miliar
-
Nassef Sawiris (Mesir) – USD 9,6 miliar
-
Naguib Sawiris (Mesir) – USD 5 miliar
-
Abdulla Al Futtaim & Keluarga (UEA) – USD 4,78 miliar
-
Abdulla bin Ahmad Al Ghurair & Keluarga (UEA) – USD 4,6 miliar
-
Hamad bin Jassim Al Thani (Qatar) – USD 3,9 miliar
-
Emad Al Muhaidib (Arab Saudi) – USD 3,8 miliar
-
Sulaiman Al Muhaidib (Arab Saudi) – USD 3,6 miliar
Lonjakan kekayaan ini juga menunjukkan bahwa investasi properti, saham, dan teknologi tetap menjadi pilar utama ekonomi para konglomerat Timur Tengah. Tidak heran jika kawasan tersebut tetap menjadi sorotan utama dalam laporan kekayaan global tahunan.
Ikuti saluran Harianbatakpos.com di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VbAbrS01dAwCFrhIIz05
Komentar