Jakarta, HarianBatakpos.com – Di balik kelezatan, makanan terbau kerap jadi tantangan tersendiri bagi penikmatnya. Meski aromanya nyentrik, beberapa hidangan tradisional ini malah punya jutaan penggemar di seluruh dunia. Mulai dari kesengatan ikan fermentasi hingga tahu busuk yang crispy, deretan makanan terbau ini membuktikan bahwa aroma bukan penghalang selera, malah menambah sensasi petualangan kuliner. Jakarta, keterangan foto: suasana festival kuliner tradisional.
1. Surströmming (Swedia)
Surströmming dikenal sebagai raja makanan terbau dunia karena proses fermentasi ikan haring Baltik menghasilkan aroma tajam yang tak tertandingi. Meskipun baunya dinilai mirip telur busuk, rasa asam-pedas dengan sentuhan asin menjadikannya camilan ekstrem yang dicintai oleh masyarakat Swedia utara. Biasanya disajikan dalam klämma—roti tipis dengan krim asam, kentang, dan bawang merah—surströmming jadi magnet tersendiri saat festival musim panas. Jakarta, keterangan foto: Surströmming siap santap (Foto: Nami-Nami).
2. Durian (Asia Tenggara)
Tak hanya disebut “raja buah”, durian juga masuk kategori makanan terbau favorit Asia Tenggara. Meski aromanya menyerupai bawang busuk atau kaus kaki lembap, tekstur lembut dan rasa manis-pahit membuat buah berduri ini jadi bintang perayaan keluarga dan festival. Durian tak hanya dimakan langsung, tapi diolah menjadi es krim, kue, hingga minuman kekinian yang mencuri perhatian pecinta kuliner. Jakarta, keterangan foto: Durian segar siap nikmat (Foto: Holtikultura Indonesia).
3. Natto (Jepang)
Natto, kedelai fermentasi berkultur Bacillus subtilis, punya aroma amonia yang kuat—menjadikannya salah satu makanan terbau paling kontroversial. Meskipun teksturnya lengket dan baunya menguji nyali, natto kaya protein, vitamin K2, dan probiotik. Dipadu nasi hangat dan kecap asin, natto malah jadi sarapan sehari-hari bagi banyak keluarga di Jepang modern. Jakarta, keterangan foto: Semangkuk natto tradisional (Foto: Pergi Kuliner).
4. Stinky Tofu (Cina & Taiwan)
Stinky tofu yang digoreng garing luar-lembut dalam ini memikat lewat sensasi makanan terbau yang unik. Proses fermentasi tahu menggunakan campuran susu, sayuran, dan daging menciptakan aroma busuk khas, namun rasa tahu yang renyah berpadu saus pedas-asam manis membuatnya ikon street food pasar malam. Banyak penikmat percaya, semakin bau, semakin lezat! Jakarta, keterangan foto: Stinky tofu dan saus pendamping (Foto: Tofu Today).
5. Hákarl (Islandia)
Hákarl adalah makanan terbau ekstrim dari daging hiu Greenland yang difermentasi berbulan-bulan. Aroma amonia yang menusuk ternyata bagian dari tradisi Þorrablót, festival musim dingin Islandia. Disajikan sepotong kecil bersama Brennivín, minuman keras lokal, hákarl jadi simbol keberanian dan warisan Viking yang terus dirayakan.
Meski dikenal sebagai makanan terbau, ragam hidangan di atas menunjukkan bahwa aroma kuat justru jadi daya tarik menyatukan tradisi, budaya, dan semangat petualangan kuliner global. Jadi, berani coba?
Ikuti saluran HarianBatakpos.com di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VbAbrS01dAwCFrhIIz05
Komentar