Medan-BP: Kabar mengenai adanya dugaan servis fiktif mobil dinas di Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Perusahaan Daerah PUD Pasar Kota Medan beredar.
Informasi diperoleh, Jumat (6/4/2024) ihwal dugaan ini mencuat dari desas-desus di lingkungan BUMD Pemko Medan tersebut. Pasalnya mobil dinas jenis Innova yang sudah 2 tahun tak kelihatan, secara rutin mengklaim pembayaran pembiayaan servis. Teranyar, nilai yang diklaim mencapai Rp8 juta lebih.
Dari penelusuran yang dilakukan diperoleh, dugaan servis fiktif tersebut yakni mobil dinas warna hitam dengan pelat BK 1625 L. Mobil selesai diservis pada Selasa (2/4/2024). Diketahui mobil tersebut dipercayakan untuk digunakan oleh Direktur Operasional berinitial IP.
Desas-desus dugaan servis fiktif muncul lantaran mobil tersebut hampir 2 tahun belakangan tak pernah terlihat dipakai. Termasuk dalam aktifitas tugas sebagaimana mestinya.
Meski begitu, kabar beredar bahwa biaya perawatan kendaraan tersebut tiap bulan diklaim. Sebulan lalu mobil juga telah mengklaim biaya servis.
Kecurigaan dugaan tersebut muncul lantaran bengkel yang dijadikan tempat servis justru tak ada fisiknya. Karena dari pengecekan yang dilakukan awak media ke lokasi bengkel yang disebut berada di Jalan Agenda/Jalan Ayahanda, ternyata aktifitas bengkel tak ada. Temuan inilah yang menguatkan dugaan servis fiktif telah dilakukan.
“Gak ada bengkel di sini bang. Kalau dulu-dulu pernah ada, tapi sekarang ini mana ada lagi bengkel di jalan ini,” kata seorang warga ketika ditanyai mengenai keberadaan bengkel tempat mobil tersebut diservis.
Tidak berhasil
Sayangnya ketika hal ini dikonfirmasikan kepada Direktur Operasi PUD Pasar Medan Ismail Pardede melalui ponselnya, tidak berhasil. Demikian juga ketika ditanyakan melalui watshap {WA), juga tidak mendapat jawaban sampai berita ini ditayangkan. (BP/EI)
Komentar