Ekbis
Beranda » Berita » Israel Serang Wilayah Iran, Tensi Geopolitik Timur Tengah Menguat

Israel Serang Wilayah Iran, Tensi Geopolitik Timur Tengah Menguat

Israel Serang Wilayah Iran, Tensi Geopolitik Timur Tengah Menguat
Israel Serang Wilayah Iran, Tensi Geopolitik Timur Tengah Menguat

Tindakan serangan balasan Israel ke wilayah Isfahan, Iran pada Jumat (19/4/2024) telah memperpanas tensi geopolitik di Timur Tengah. Para analis melihat bahwa peristiwa ini bukan hanya mempengaruhi politik regional, tetapi juga memiliki dampak signifikan pada pasar keuangan global.

Menurut analis Panin Sekuritas, Felix Darmawan, serangan Israel tersebut menciptakan ketegangan tambahan di kawasan yang sudah panas secara geopolitik. Meskipun Amerika Serikat dan Inggris berusaha menahan serangan tersebut, upaya mereka diabaikan oleh Israel. Felix juga memperkirakan kemungkinan adanya sanksi dari blok barat, termasuk AS dan Inggris, terhadap Iran dalam bentuk restriksi perdagangan minyak sebagai respons nonmiliter.

Serangan balasan dari Iran juga menjadi perhatian serius, terutama terkait potensi gangguan pasokan minyak dari Iran. Felix memperingatkan bahwa hal ini dapat memicu gangguan signifikan dalam pasokan minyak global.

Cara Cek Bansos PKH 2025 Lewat HP, Penerima Bantuan Bisa Lihat Jadwal dan Besaran

Tensi geopolitik yang semakin meningkat ini juga memberikan dampak langsung pada pasar keuangan, dengan aset safe haven seperti emas dan komoditas emas mengalami kenaikan. Analis Panin Sekuritas merekomendasikan beberapa saham terkait komoditas seperti MEDC, MDKA, dan ANTM sebagai pilihan yang potensial untuk diakumulasi oleh investor. Rekomendasi beli diberikan dengan target harga yang menguntungkan.

Selain itu, senior analis teknikal dari Mirae Asset Sekuritas, Tasrul Tanar, juga mengamati bahwa sektor komoditas dan minyak mengalami penguatan, sementara sektor finansial dan konsumer cenderung melemah. Investor disarankan untuk melakukan diversifikasi portofolio dengan mempertimbangkan ketiga sektor tersebut.

Namun, meskipun saham-saham sektor komoditas mengalami kenaikan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau mengalami penurunan. Tensi geopolitik yang meningkat juga telah mempengaruhi bursa saham di Asia, dengan banyak bursa lainnya juga mengalami penurunan.

Investment Analyst dari Reliance Sekuritas, Reza Priyambada, menjelaskan bahwa ketegangan politik cenderung berdampak negatif pada pasar keuangan, meningkatkan risiko dan membuat pelaku pasar cenderung menunggu dan melihat perkembangan situasi. Selain itu, peningkatan tensi geopolitik di Timur Tengah juga berpotensi memicu kenaikan harga minyak mentah dan energi lainnya, serta mempengaruhi inflasi global.

Toko Acai Jaya Jual Aksesoris HUT RI ke-80 Terlengkap di Medan

Dengan adanya potensi kenaikan inflasi, beberapa bank sentral mungkin akan menaikkan suku bunga mereka, yang juga akan memengaruhi pasar keuangan secara keseluruhan.

Meskipun demikian, Reliance Sekuritas belum mengubah target IHSG untuk saat ini, meskipun mengakui bahwa situasi geopolitik yang tidak stabil dapat memengaruhi pasar keuangan secara signifikan.

Dengan demikian, situasi politik yang tegang di Timur Tengah telah menciptakan ketidakpastian di pasar keuangan global, dengan investor di seluruh dunia memantau perkembangan dengan cermat untuk mengantisipasi potensi dampak lebih lanjut.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *