Warga di Banyuasin, Sumatera Selatan, digegerkan dengan penemuan dua jenazah pria dan wanita yang tewas dengan luka tusuk. Korban-korban tersebut telah diidentifikasi sebagai Purwaningsih (34) dan Burhanuddin (44).
Jasad Purwaningsih ditemukan tewas di kebun karetnya di Desa Meranti, Kecamatan Suak Tapeh, Banyuasin, Sumatera Selatan. Dia diduga menjadi korban pembunuhan dengan luka tusuk di perut dan pinggang.
Informasi yang diperoleh menyebutkan bahwa mayat Purwaningsih ditemukan oleh warga setelah Burhanuddin, yang juga menjadi korban pembunuhan, melaporkan kejadian tersebut kepada kepala dusun dan warga yang melintas.
“Tolong, tolong aku,” kata Burhanuddin kepada warga yang melintas, sebelum jatuh tak sadarkan diri setelah membawa motor milik Purwaningsih. Burhanuddin kemudian dinyatakan meninggal dunia setelah dibawa ke rumah sakit.
Penemuan kedua jenazah tersebut terjadi pada Sabtu (21/4/2024) sekitar pukul 11.00 WIB. Burhanuddin meninggal akibat luka tusuk di perut, sedangkan Purwaningsih tewas setelah ditusuk di perut dan bagian belakang.
Menurut Riswan, seorang warga setempat, kedua jenazah telah dimakamkan. Meskipun keduanya bukan suami istri—Burhanuddin memiliki istri dan anak, sementara Purwaningsih memiliki suami yang bekerja di NTB—warga belum mengetahui motif di balik pembunuhan tersebut.
Burhanuddin dan Purwaningsih memiliki kebun karet yang berdekatan. Saat kejadian, Burhanuddin bersama anaknya sedang berada di kebun, sedangkan Purwaningsih pergi sendirian naik motor.
“Saat siang, Burhanuddin menyuruh anaknya pulang sementara dia ingin membersihkan kebun miliknya. Saat kejadian, anaknya tidak ada dan Burhanuddin menggunakan motor Purwaningsih untuk minta tolong,” ungkap Riswan.
Polres Banyuasin saat ini masih menyelidiki kasus kematian kedua korban tersebut. “Kami masih melakukan penyelidikan terhadap kasus ini,” kata Kasatreskrim Polres Banyuasin, AKP Teguh Prasetyo.
Komentar