Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penurunan drastis sepanjang perdagangan pekan lalu, dengan penutupan terakhir mencatatkan penurunan sebesar 1,67% ke level 7.036,07 pada penutupan perdagangan Jumat (26/4/2024). Penurunan ini menandai pelemahan signifikan IHSG sebesar 0,72% sepanjang minggu tersebut, mencapai titik terendahnya sejak 27 November 2023, atau sekitar lima bulan terakhir.
Selama periode tersebut, IHSG berhasil mencatatkan penutupan positif selama dua hari, sementara tiga hari lainnya tercatat dalam zona merah. Penurunan pada penutupan Jumat lalu merupakan yang terparah sejak 26 Oktober 2023, ketika IHSG tergelincir sebesar 1,75%.
Tak hanya IHSG yang mengalami tekanan, investor asing juga melakukan penjualan bersih jumbo selama pekan tersebut. Total penjualan mencapai Rp 3,17 triliun di seluruh pasar dan Rp 3,52 triliun di pasar reguler.
Berikut adalah saham-saham yang paling banyak dibuang oleh investor asing sepanjang pekan lalu, mengutip data dari RTI Business:
- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) – Rp 2,5 triliun
- PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) – Rp 718,8 miliar
- PT Astra International Tbk. (ASII) – Rp 478,6 miliar
- PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) – Rp 198,8 miliar
- PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) – Rp 123,9 miliar
- PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) – Rp 91,1 miliar
- PT Indosat Tbk. (ISAT) – Rp 80,4 miliar
- PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) – Rp 70,2 miliar
- PT United Tractors Tbk. (UNTR) – Rp 48,1 miliar
- PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) – Rp 46,8 miliar
Penurunan tajam ini menunjukkan kekhawatiran yang terus berlanjut dari investor atas kondisi pasar, baik di tingkat domestik maupun global, yang mungkin memberikan dampak yang lebih luas pada sentimen pasar dalam waktu dekat
Komentar