Medan-BP: Direktur Jendral Perhubungan Darat Kementrian Perhubungan Republik Indonesia Irjenpol. Budi Setyadi meluncurkan KMP IHAN BATAK di Pantai Parparean Porsea, Kabupaten Tobasa,sabtu (1/9/2018).
Turut hadir dalam acara peluncuran tersebut Bupati Toba Samosir Darwin Siagian, Wakil Bupati Samosir Ir. Juang Sinaga, Kepala Badan Otoritarianisme Danau Toba (BODT) Arie Prasetio dan Direktur PT Doc Bhari Nusantara, Sophan Sofyan sebagai kontraktor.
Dalam sambutannya Dirjen Hubdat menyampaikan, bahwa kapal ini akan siap beroprasi pada bulan oktober 2018 dan rencananya kapal ini akan melayani trayek Ajibata (Kabupaten Tobasa) ke Ambarita (Kabupaten Samosir). Lebih lanjut disampaikan bahwa sampai tahun 2020 akan diluncurkan 4 unit kapal yang melayani penyebrangan di Danau Toba, ini sesuai dengan komitmen Pemerintah Pusat yang menetapkan Danau Toba sebagai kawasan strategis Nasional.
Presiden Jokowi berkomitmen mengembangkan wilayah Danau toba dengan menetapkan Danau Toba sebagai 10 kawasan Strategis Parawisata Nasional dan bahkan menetapkan sebagai 4 daerah Parawisata Superprioritas Parawisata Nasional. Salah satu wujud komitmen Pak Jokowi dengan pembangunan Kapal penyeberangan di Danau Toba.
KM Ro-Ro yang diberi nama “Ihan Batak ” bertonase 300 Ton GW dikerjakan oleh PT Dok Bahari Nusantara dengan besaran anggaran Rp32 miliar, merupakan kapal sejenis kapal laut, sehingga dalam pelayarannya di Danau Toba nyaman dan aman.
Wakil Bupati Samosir Juang Sinaga yang turut hadir dalam acara peluncuran KM. Ro Ro Iban Batak menyampaikan terimakasih kita sampaikan kepada Pemerintah Pusat yang sudah membangun Kapal di wilayah Danau Toba bukan hanya satu tetapi empat,yang akan memberi kemudahan kepada para wisatawan dan masyarakat yang menyeberangi Danau Toba, dan alan mengurai antrean panjang pada saat-saat tertentu seperti liburan Natal dan Hari Raya. (BP/MACK.PANDI)
Komentar