Harianbatakpos.com , Medan – Seorang ibu kandung di Jakarta Timur dengan inisial NKS (47) memutuskan untuk merekam putrinya saat sedang bersetubuh dengan pacarnya. Kejadian ini menyebabkan kehebohan di masyarakat.
Namun, alasan di balik tindakan ibu tersebut sangat mengejutkan. Ternyata, ibu tersebut memiliki ketertarikan seksual terhadap pacar putrinya.
Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly, mengungkapkan bahwa NKS mengakui ia menyukai pacar dari anaknya.
Oleh karena itu, ia merekam aksi bersetubuh tersebut untuk memenuhi kepuasan birahinya sendiri. Hal ini menjadi sangat membingungkan bagi polisi yang menangani kasus ini.
Kejadian ini terungkap setelah HR, putri NKS, hamil karena hubungan tersebut. NKS kemudian mencoba melakukan aborsi dengan bantuan seorang teman bernama N (55).
Namun, upaya aborsi tersebut gagal dan bayi tersebut lahir prematur pada usia kandungan 7 bulan. Meskipun mendapatkan perawatan medis, bayi tersebut akhirnya meninggal dunia.
Polisi telah menyita sejumlah barang bukti, termasuk obat-obatan yang digunakan dalam upaya aborsi. Tersangka NKS dan N ditahan dengan ancaman hukuman penjara maksimal 15 tahun dan/atau denda hingga Rp3 miliar, seperti dilansir dari Tribun-Medan.com.
Kejadian ini menggambarkan betapa kompleksnya kasus-kasus kekerasan seksual dan eksploitasi yang terjadi di masyarakat. Hal ini juga mengingatkan kita akan pentingnya perlindungan terhadap anak-anak dan perempuan yang rentan menjadi korban.
Semoga kasus ini menjadi pelajaran bagi kita semua untuk lebih peka terhadap tanda-tanda kekerasan dan pelecehan, serta memberikan dukungan kepada korban yang membutuhkan.
Komentar