Harianbatakpos.com — Prof. Dr. Mohammad Musa’ad, M.Si. lahir pada tanggal 22 Juli 1965, merupakan salah satu akademisi dan birokrat yang ada di Republik Indonesia. Saat ini, beliau memangku jabatan sebagai Pj Gubernur Provinsi Papua Barat Daya sejak 9 Desember 2022 lalu.
Sebelum diangkat sebagai Pj Gubernur Provinsi Papua Barat Daya saat ini, Mohammad Musa’ad merupakan Asisten Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekda Provinsi Papua. Beliau juga merupakan salah satu akademisi yang melaksanakan tugas di Universitas Cendrawasih, Papua.
Di samping itu, Mohammad Musa’ad adalah ketua umum Yayasan Pendidikan Islam di Tanah Papua atau yang biasa dikenal sebagai YAPIS. Jabatan tersebut beliau terima pada periode 2022 – 2027. Di dalam yayasan tersebut, diselenggarakan pendidikan mulai usia dini hingga perguruan tinggi di Papua.
Riwayat pendidikan Mohammad Musa’ad diawali dari Sekolah Dasar (SD) Yapis Fakfak tahun 1979. Kemudian melanjutkan pendidikan menengah di SMP Negeri 1 Fakfak di tahun 1982, lalu melanjutkan ke tingkat menengah atas di SMA Negeri 416 Fakfak pada tahun 1985.
Kemudian, Mohammad Musa’ad melanjutkan jenjang perguruan tinggi di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik di Universitas Hasanuddin (UNHAS) Makassar, Sulawesi Selatan, pada tahun 1990. Beliau melanjutkan S2 (Magister) Administrasi Pembangunan PPS di UNHAS pada tahun 1998.
Setelah selsai dengan pendidikan S2, Mohammad Musa’ad kemudian mengambil gelar doktor di Universitas Padjajaran (UNPAD) Sumedang, Jawa Barat, di bidang Ilmu Sosial/Ilmu Pemerintahan PPS pada tahun 2009. Kemudian mendapat gelar Profesor FISIP di Universitas Cendrawasih 2023.
Mohammad Musa’ad mengawali karirnya sebagai Staf Pengajar Program Pasca Sarjana di Universitas Cendrawasih (Uncen), sebagai Dosen Luar Biasa Stispol Silas Papare Jayapura pada tahun 1993 hingga 2003. Kemudian menjadi Dosen Tetap FISIP Uncen sejak 1994 hingga saat ini.
Pada tahun 2001, Mohammad Musa’ad pernah bergabung bersama anggota tim asistensi pembahasan RUU Otonomi Khusus Papua. Kemudian menjadi Pembantu Dekan I di bidang akademik FISIP Universitas Cendrawasih dari tahun 2002 hingga tahun 2003.
Selanjutnya, di tahun 2003 hingga 2005, Mohammad Musa’ad menjadi anggota Komisioner KPU Papua. Tahun 2005 hingga 2011, beliau diangkat sebagai Kepala Pusat Kajian Demokrasi UNCEN. 2013 menjadi Kepala Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeda) Provinsi Papua.
Mohammad Musa’at juga sempat menjalankan tugas selama 5 bulan pada tahun 2013 (Januari-Mei) sebagai Asisten Deputi Kepemimpinan Pemuda, Deputi Pengembangan Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga RI.
Komentar