Uncategorized
Beranda » Berita » Pabrik Ekstasi Milik Pasutri di Medan Terungkap: Produksi 600 Pil Haram dalam Seminggu

Pabrik Ekstasi Milik Pasutri di Medan Terungkap: Produksi 600 Pil Haram dalam Seminggu

Harianbatakpos.com , Medan, Pabrik ekstasi yang dioperasikan oleh pasangan suami-istri (pasutri) di Medan, Sumatera Utara berhasil dibongkar oleh Bareskrim Polri. Pasangan suami-istri ini, yang dikenal dengan inisial HK dan DK, telah menjalankan pabrik narkoba jenis ekstasi secara rahasia dalam waktu enam bulan terakhir. Pabrik ini diungkap setelah adanya temuan pengiriman bahan kimia ke wilayah Medan sejak bulan Agustus 2023.

 

Direktur Tindak Pidana Narkotika Bareskrim Polri, Brigjen Mukti Juharsa, menjelaskan bahwa pabrik ini memiliki rencana untuk memproduksi 314 ribu butir ekstasi. Hal ini terungkap berdasarkan jumlah bahan kimia yang ditemukan di dalam laboratorium tersebut.

Sindrom Patah Hati: Ancaman Tersembunyi bagi Kesehatan Jantung Pria

 

Tim gabungan Bareskrim, Polda Sumatera Utara, dan Ditjen Bea dan Cukai bekerja sama untuk melacak lokasi pengiriman bahan kimia tersebut. Setelah melacak dan mengumpulkan bukti, pabrik ekstasi ini berhasil diungkap dan mencegah produksi barang haram tersebut.

 

Menurut Mukti, biasanya pabrik clandestine lab ini dapat memproduksi setidaknya 600 butir ekstasi setiap minggunya. Ekstasi produksi pasutri ini kemudian didistribusikan ke berbagai tempat hiburan malam di wilayah Sumatera Utara, seperti disadur dari laman Suara.com.

Greenpeace Kritik Pernyataan Bahlil Soal Tambang Raja Ampat

 

Pabrik ekstasi yang dijalankan oleh pasutri ini merupakan ancaman serius yang berhasil diatasi oleh Bareskrim Polri dan Polda Sumatera Utara. Dalam aksinya, mereka menggunakan berbagai bahan kimia cair dan padat yang dikonversikan menjadi pil ekstasi. Penangkapan ini memberikan dampak positif dalam memerangi peredaran narkoba di wilayah Sumatera Utara.

 

Para pelaku yang terlibat dalam operasi pabrik ekstasi ini akan dijerat dengan hukum yang berlaku. Tindakan tegas dan kerjasama antarlembaga yang kuat sangat penting dalam memberantas peredaran narkoba dan melindungi masyarakat dari bahaya narkotika.

 

Upaya ini juga menunjukkan betapa pentingnya pengawasan yang ketat terhadap bahan kimia yang dapat digunakan untuk memproduksi narkoba. Kerjasama antara berbagai instansi penegak hukum dan lembaga terkait sangat dibutuhkan untuk mencegah dan memerangi peredaran narkoba yang merusak kehidupan masyarakat.

 

Kita semua berharap bahwa tindakan tegas ini dapat memberikan efek jera bagi para pelaku dan mencegah terjadinya kegiatan serupa di masa mendatang. Dalam upaya ini, kerjasama masyarakat dalam memberikan informasi dan melaporkan kegiatan yang mencurigakan sangatlah penting. Dengan bersatu dan bekerja sama, kita dapat menjaga keamanan dan kesejahteraan kita dari ancaman narkoba.

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan