HarianBatakpos.com – Serangan udara yang dilancarkan oleh militer Israel ke tenda-tenda pengungsi di lingkungan Al-Mawasi, Rafah, Jalur Gaza selatan, telah menewaskan 25 orang dan melukai 50 lainnya, menurut laporan terbaru dari Kementerian Kesehatan setempat.
“Sebanyak 25 martir dan 50 korban luka akibat serangan Israel yang menghantam tenda-tenda pengungsi di Mawasi, Rafah,” demikian pernyataan resmi dari Kementerian Kesehatan melalui Telegram pada Sabtu pagi.
Konflik ini berakar dari serangan besar-besaran yang diluncurkan oleh Hamas ke Israel pada 7 Oktober 2023, yang mengakibatkan kematian hampir 1.200 orang dan penyanderaan sekitar 240 orang. Sebagai respons, Israel memulai serangan balasan yang mencakup blokade penuh terhadap Gaza dan serangan darat ke wilayah Palestina tersebut dengan tujuan utama memusnahkan Hamas dan menyelamatkan para sandera.
Sejak 7 Oktober, operasi militer Israel di Jalur Gaza telah menyebabkan lebih dari 37.300 orang tewas dan melukai lebih dari 85.300 orang, berdasarkan data dari pemerintahan setempat.
Komentar