Headline Kota Medan
Beranda » Berita » Polda Sumut Ciptakan Metode Investigation Crime Tangani Kasus Wartawan dan Keluarga di Karo Tewas Terbakar, Ahli Akui BBM Mudah Terbakar

Polda Sumut Ciptakan Metode Investigation Crime Tangani Kasus Wartawan dan Keluarga di Karo Tewas Terbakar, Ahli Akui BBM Mudah Terbakar

saksi ahli dan Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi ketika memberikan keterangan kepada awak media.(Istimewa).

Medan – Kapolda Sumut Komjen Pol. Agung I.S Efendi, M. Si, hadir untuk mengucapkan secara langsung belasungkawa kepada keluarga korban yang ditinggalkan dari peristiwa kebakaran warung yang terjadi beberapa waktu lalu.

Saat ini Kepolisian, masih terus bekerja melakukan rangkaian penyelidikan, mulai dari proses olah TKP, tim laboratorium forensik yang hadir di TKP, hingga penyidik dari Polda memberikan asistensi kepada penyidik Polres Tanah Karo.

“Ini adalah komitmen Polda Sumatera Utara untuk tuntas menyelesaikan setiap peristiwa, perkara, maupun kasus dengan metode metode ilmiah melalui scientifik crime investigation,” kata Hadi, Kabid Humas Polda Sumut, Selasa (2/7/2024).

Walikota Medan Rico Waas Sampaikan Ucapan Selamat Memperingati Wafatnya Raja Sisingamangaraja XII

Hadi menyampaikan, Polda Sumut mengundang Ahli, seorang Profesor, yang ahli di bidang sifat thermal material kimia dari Universitas Sumatera Utara, untuk menjelaskan terkait dengan kebakaran dan berbagai aspek terkait lainnya, yang selama ini mungkin kita tidak tahu atau kita abaikan.

Pendapat Ahli Bidang Sifat Thermal material kimia dari Universitas Sumatera Utara, Profesor Basuki Wirjono. Melanjutkan penyampaian dari Kabid Humas, menyampaikan pentingnya keselamatan dalam penyimpanan dan penggunaan bahan bakar minyak (BBM).

“Melihat dari fakta kebakaran, bahwa korban ada menjual Gas LPG 3kg dan juga BBM eceran, yang disimpan di warung yang juga sebagai tempat tinggal, Basuki memberikan perhatian serius akan hal tersebut,” ucap Hadi.

Ahli juga menekankan bahwa BBM sangat mudah terbakar, dalam suhu 60 derajat celcius dan penggunaan jerigen plastik untuk mengisi BBM, dapat memudahkan menaikan suhu panas dan itu juga tidak disarankan, karena itu pembelian BBM di pom bensin dilarang menggunakan bahan plastik karena sangat berbahaya.

Keluarga Besar Trisula Kopasgat Gelar Pembagian Makanan Gratis untuk Lansia Setiap Minggu di Medan

Selain itu, Basuki mengingatkan pentingnya penyimpanan BBM di tempat yang aman dan tidak di area yang mudah dilalui orang. Ia juga menekankan pentingnya ventilasi yang baik di rumah, terutama di daerah dingin, untuk menghindari bahaya keracunan karbon monoksida yang bisa terjadi akibat penguapan di ruangan yang tidak cukup ventilasi.

Basuki juga mengingatkan bahwa prosedur keselamatan terkait dalam penyimpanan zat yang mudah terbakar tidak hanya penting di pabrik atau gudang besar perusahaan, tetapi juga di rumah dan lingkungan sekitar.

Ia mengajak masyarakat untuk lebih sadar akan bahaya yang mungkin terjadi dan mengambil langkah langkah pencegahan yang diperlukan untuk tidak sembarangan dalam hal peyimpanan bahan bakar. Apalagi jika bahan bakar disimpan di dalam rumah tempat tinggal, yang tentunya banyak potensi yang menyebabkan adanya percikan api baik itu dari Kompor, Rokok maupun arus listrik ataupun radiasi alat komunikasi.

“Agar ini menjadi perhatian serius bagi kita semua, khususnya masyarakat yang masih menggunakan BBM atau botol plastik sebagai penyimpanan dan menyimpamnya di dalam rumah”, ujar Basuki.

Basuki mengakhiri edukasi yang diberikannya dengan menyampaikan, bahwa sebagai tenaga pendidik, pengabdian yang dilalukannya bukan hanya mengajar di kelas, tetapi juga memberikan masukan kepada masyarakat mengenai keselamatan dan pentingnya mengikuti aturan yang ada.(BP7).

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan