Ekbis
Beranda » Berita » Bank Indonesia Hadapi Tantangan Pelemahan Rupiah, Ini Langkah Terbaru Mereka

Bank Indonesia Hadapi Tantangan Pelemahan Rupiah, Ini Langkah Terbaru Mereka

Bank Indonesia Hadapi Tantangan Pelemahan Rupiah, Ini Langkah Terbaru Mereka
Bank Indonesia Hadapi Tantangan Pelemahan Rupiah, Ini Langkah Terbaru Mereka

HarianBatakpos.com – Bank Indonesia (BI) tidak bisa terus-menerus melakukan intervensi ketika nilai tukar rupiah melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Dalam beberapa waktu terakhir, dolar AS telah naik dari level Rp15.000 menjadi Rp16.400. Gubernur BI Perry Warjiyo menjelaskan situasi ini dalam konferensi pers Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) di Kantor Pusat LPS, Jakarta, Jumat (2/8/2024).

Menurut Perry Warjiyo, pelemahan rupiah disebabkan oleh situasi global yang memburuk serta ketidakpastian tinggi, terutama di Amerika Serikat (AS), di mana inflasi yang masih tinggi mempengaruhi kebijakan suku bunga acuan ke depan. “Untuk mitigasi risiko global, kami fokus pada intervensi di spot dan valas. Dan jumlah cadev kami cukup. Tapi kami tidak bisa terus-menerus melakukan intervensi valas,” ungkap Perry.

Untuk mengatasi permasalahan ini, BI meluncurkan Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) dan Sekuritas Valas Bank Indonesia (SVBI) sebagai alternatif untuk menanggulangi aliran modal keluar dari Surat Berharga Negara (SBN) atau obligasi pemerintah. “Suku bunga SRBI lebih tinggi dari SBN untuk mencegah capital outflow. Namun, untuk saat ini, kami belum perlu menaikkan target SBN,” jelas Perry Warjiyo.

Terkuras Buat Bayar Utang, Cadangan Devisa RI Sisa US$150,7 Miliar

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *