Jakarta, Harianbatakpos.com – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengungkapkan program quick win di sektor ekonomi untuk pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Pembahasan ini dilakukan dalam Rapat Koordinasi Terbatas Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian yang melibatkan tujuh kementerian lainnya pada Minggu (3/11/2024).
Airlangga menjelaskan, dalam rapat tersebut, pemerintah menetapkan target-target yang ingin dicapai oleh Presiden Prabowo dan mengonsolidasikannya dalam program jangka pendek dan jangka panjang.
Dalam kesempatan itu, Airlangga menyebutkan beberapa regulasi prioritas yang perlu segera diselesaikan, termasuk tindak lanjut putusan Mahkamah Konstitusi mengenai Judicial Review Undang-Undang Cipta Kerja dan perubahan Peraturan Pemerintah mengenai Devisa Hasil Ekspor Sumber Daya Alam. Selain itu, beberapa insentif prioritas juga direncanakan untuk diusulkan, antara lain Pajak Penjualan atas Barang Mewah Ditanggung Pemerintah untuk kendaraan listrik dan properti, serta Kredit Usaha Rakyat.
“Beberapa insentif yang sedang berjalan akan dilanjutkan ke tahun depan dan akan dibahas dengan Kementerian Keuangan,” tambahnya.
Rapat tersebut juga membahas program kerja di berbagai sektor, termasuk penyesuaian harga tiket pesawat domestik agar lebih kompetitif.
Komentar