Medan, HarianBatakpos.com – Kepala terasa berputar adalah keluhan yang umum terjadi pada seseorang yang mengalami vertigo. Sensasi kepala pusing yang berputar ini sering kali disertai dengan perasaan tubuh dan lingkungan sekitar yang ikut berputar. Vertigo ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari tekanan darah rendah, peradangan pada telinga bagian dalam, hingga stroke. Untuk mengatasi kepala terasa berputar akibat vertigo, penting untuk mengetahui penyebabnya agar penanganan dapat dilakukan dengan tepat seperti yang dilansir pafikabupatenkampar.org.
Beragam Penyebab Kepala Terasa Berputar
Sebelum mengetahui cara mengatasi kepala terasa berputar, penting untuk memahami penyebab vertigo. Berikut adalah beberapa penyebab vertigo yang dapat memicu kepala terasa berputar:
- Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV)
BPPV adalah penyebab paling umum vertigo. Kondisi ini terjadi akibat perubahan posisi kepala secara tiba-tiba, seperti saat bangun terlalu cepat atau berguling di tempat tidur. Gerakan mendadak ini dapat membuat saraf di telinga bagian dalam menjadi lebih sensitif dan memicu vertigo. - Tekanan Darah Rendah (Hipotensi Ortostatik)
Hipotensi ortostatik terjadi akibat perubahan posisi tubuh yang mendadak, seperti berdiri setelah duduk atau berbaring. Perubahan ini menyebabkan aliran darah menuju otak berkurang, yang bisa mengakibatkan vertigo dan kepala terasa berputar. - Migrain Vestibular
Migrain bisa menyebabkan vertigo atau kepala terasa berputar. Kondisi ini dikenal dengan migrain vestibular, yang terjadi sebelum, selama, atau sesudah migrain. Vertigo ini dapat berlangsung beberapa menit hingga berjam-jam dan biasanya disertai dengan gejala migrain lainnya seperti sakit kepala dan mual. - Penyakit Meniere
Penyakit Meniere merupakan gangguan pada telinga bagian dalam yang dapat menyebabkan vertigo. Penyakit ini sering dikaitkan dengan penumpukan cairan di dalam telinga yang menyebabkan gangguan pendengaran dan keseimbangan. - Labirinitis
Labirinitis adalah peradangan pada saluran telinga bagian dalam yang berperan dalam mendengar dan menjaga keseimbangan tubuh. Ketika labirin telinga meradang, gejala seperti vertigo dan kepala terasa berputar bisa muncul. - Stroke
Stroke yang menyerang bagian batang otak atau otak kecil dapat mengganggu fungsi keseimbangan tubuh. Ketika terjadi gangguan pada bagian otak ini, vertigo dan kepala terasa berputar dapat terjadi. - Hipoglikemia
Hipoglikemia, atau gula darah rendah, dapat menyebabkan kekurangan energi pada otak dan tubuh. Kondisi ini sering terjadi pada penderita diabetes atau mereka yang menjalani diet ekstrem. Kekurangan energi ini dapat menyebabkan kepala terasa berputar, sakit kepala, dan lemas.
Cara Mengatasi Kepala Terasa Berputar
Untuk mengatasi kepala terasa berputar akibat vertigo, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan, seperti:
- Hentikan aktivitas yang sedang dilakukan.
- Hindari bergerak secara berlebihan.
- Jangan mengubah posisi tubuh secara tiba-tiba.
- Segera duduk atau berbaring hingga gejala mereda.
- Hindari membungkukkan tubuh.
- Minum air putih yang cukup.
Jika vertigo disebabkan oleh BPPV, manuver Epley yang melibatkan serangkaian gerakan khusus bisa dilakukan untuk meredakan gejala. Selain itu, pengobatan seperti obat untuk tekanan darah rendah, pereda nyeri migrain, atau antibiotik untuk masalah telinga dapat membantu mengatasi vertigo.
Jika keluhan kepala terasa berputar tidak kunjung membaik meskipun telah melakukan langkah pertolongan pertama, segera konsultasikan dengan dokter. Pemeriksaan lebih lanjut akan dilakukan untuk menentukan penyebab vertigo dan cara penanganan yang tepat.
Komentar