Jakarta, HarianBatakpos.com – Baru-baru ini, video viral yang memperlihatkan seorang wanita yang membiarkan putrinya mengemudikan mobil mencuri perhatian publik. Wanita tersebut adalah selebgram terkenal, Vega Delaga. Dalam video yang diunggah di akun Instagram @vegadelaga, ia terlihat memangku putrinya yang masih kecil sambil mengendalikan setir mobil yang tengah melaju. Video ini langsung menjadi perbincangan warganet dan memicu banyak reaksi negatif.
Dalam video tersebut, terlihat jelas putri Vega yang sedang memutar setir mobil sesuai dengan instruksi dari sang ibu, meski mobil tersebut tengah berjalan. “AB belajar nyetir?” tulis Vega dalam unggahan tersebut, yang mencuri perhatian lebih dari 170 ribu pengikutnya di Instagram. Vega pun mengarahkan putrinya yang memangku setir dengan mengatakan, “Balikin ke kiri, ke kiri dikit,” sambil menginjak gas dan rem.
Aksi ini meskipun terlihat seperti latihan mengemudi yang lucu, namun sangat berbahaya. Banyak warganet yang menganggap hal ini tidak pantas dilakukan karena bisa menimbulkan kecelakaan, bahkan meskipun video tersebut diambil di dalam komplek rumah yang sepi. Vega sendiri sempat mengklarifikasi bahwa ia hanya melakukannya di area yang aman. “Ini di komplek rumah saya. Jam ngantor, sepi. Komplek rumah saya jarang banget ada orang jualan wara wiri. Kalau pun ada yang lewat, pasti saya auto ambil alih setir,” terang Vega.
Namun, meski penjelasan tersebut diberikan, banyak yang tetap menganggap bahwa membiarkan seorang anak memegang setir mobil yang sedang berjalan adalah tindakan yang sangat berisiko. Hal ini terlihat dari banyaknya komentar warganet yang menilai tindakan tersebut sebagai contoh yang tidak pantas untuk ditiru, bahkan di lingkungan yang sepi seperti komplek rumah.
Terkait video tersebut, Vega Delaga diketahui telah menghapus unggahan tersebut dari akun Instagram-nya. Namun, video tersebut sudah terlanjur diunggah kembali oleh beberapa akun lain, termasuk di media sosial X, salah satunya akun @innovacommunity. Meski sudah dihapus, video tersebut tetap menjadi bahan pembicaraan di media sosial.
Komentar