Medan, HarianBatakpos.com – Banyak pasangan yang memanfaatkan buah zuriat untuk promil, karena dipercaya dapat meningkatkan kesehatan organ reproduksi dan memperbesar peluang kehamilan. Namun, meskipun banyak yang sudah mengonsumsinya, efektivitas buah zuriat dalam program hamil (promil) masih menjadi perdebatan di kalangan sebagian orang.
Buah zuriat (Hyphaene thebaica) adalah buah yang berasal dari pohon palem yang tumbuh di Afrika, Arab Saudi, dan negara-negara Timur Tengah lainnya. Di beberapa negara, kulit buah ini digunakan sebagai tepung atau penyedap makanan alami yang bermanfaat bagi kesehatan. Di Indonesia, buah ini semakin populer sebagai bagian dari program hamil atau promil, dengan banyak pasangan yang memanfaatkannya untuk meningkatkan peluang hamil.
Untuk mendapatkan manfaat buah zuriat untuk promil, pasangan dapat mengonsumsi daging buah yang sudah matang atau merebusnya dan meminum air rebusan buah tersebut. Kandungan nutrisi dalam buah ini, seperti protein, karbohidrat, vitamin B, kalsium, fosfor, dan zat besi, dipercaya dapat mendukung kesehatan tubuh, termasuk organ reproduksi.
Namun, yang menarik, buah zuriat mengandung senyawa antioksidan seperti flavonoid dan saponin, yang dianggap dapat membantu mencegah kerusakan sel dan jaringan tubuh akibat stres oksidatif. Antioksidan ini juga dapat mendukung regenerasi sel-sel tubuh yang sehat, termasuk yang ada dalam sistem reproduksi. Oleh karena itu, buah zuriat dianggap mampu memperbaiki kualitas sperma dan pematangan sel telur, yang dapat mempermudah proses pembuahan dan meningkatkan peluang kehamilan.
Meski banyak manfaat yang dikaitkan dengan buah zuriat untuk promil, perlu diingat bahwa hingga saat ini, belum ada penelitian medis yang membuktikan bahwa buah zuriat benar-benar efektif dalam mempercepat kehamilan. Selain itu, meskipun makanan yang kaya antioksidan berperan penting dalam mendukung kesuburan, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk memastikan efek jangka panjangnya.
Meskipun begitu, mengonsumsi buah zuriat tetap dapat memberikan manfaat lain bagi kesehatan, seperti menjaga kesehatan jantung, mencegah diabetes, dan menurunkan risiko kanker, selama dikonsumsi dengan bijak.
Selain mengonsumsi buah zuriat, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan oleh pasangan agar peluang kehamilan semakin tinggi. Beberapa tips promil yang dapat diterapkan adalah: • Hindari penggunaan alat kontrasepsi apa pun selama promil. • Lakukan hubungan seks secara teratur, terutama di masa subur. • Konsumsi makanan yang mendukung kesuburan, seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan gandum utuh. • Berolahraga minimal 30 menit setiap hari. • Cukupi waktu tidur dan istirahat. • Konsumsi multivitamin, khususnya asam folat. • Berhenti merokok dan menghindari minuman beralkohol.
Jadi, meskipun belum ada bukti medis yang kuat tentang manfaat buah zuriat untuk promil, mengonsumsinya tidak ada salahnya jika kamu ingin mencoba, asalkan tetap menjaga pola hidup sehat dan mengikuti tips promil yang tepat.
Jika setelah satu tahun melakukan promil, kamu dan pasangan belum juga dikaruniai buah hati, segeralah periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan arahan dan penanganan yang tepat dalam usaha memperoleh kehamilan.
Komentar