Hiburan
Beranda » Berita » Fakta Menarik Gunung Jayawijaya, Puncak Tertinggi Indonesia dengan Salju Abadi yang Menakjubkan

Fakta Menarik Gunung Jayawijaya, Puncak Tertinggi Indonesia dengan Salju Abadi yang Menakjubkan

Fakta Menarik Gunung Jayawijaya, Puncak Tertinggi Indonesia dengan Salju Abadi yang Menakjubkan
Fakta Menarik Gunung Jayawijaya, Puncak Tertinggi Indonesia dengan Salju Abadi yang Menakjubkan

Medan, HarianBatakpos.com – Gunung Jayawijaya dikenal sebagai gunung tertinggi di Indonesia dan masih menjadi primadona para pendaki. Terletak di Mimika, Papua, gunung ini memiliki ketinggian mencapai 4.884 meter di atas permukaan laut (mdpl). Tak hanya karena tingginya, Gunung Jayawijaya juga terkenal dengan salju abadinya yang merupakan fenomena unik di wilayah tropis.

Namun, di balik keindahannya, Gunung Jayawijaya juga menyimpan bahaya bagi para pendaki. Baru-baru ini, dua pendaki perempuan senior, Lilie Wijayati Poegiono dan Elsa Laksono, meninggal dunia di Puncak Carstensz Pyramid pada Sabtu, 1 Maret 2025. Keduanya diduga terkena acute mountain sickness (AMS) saat perjalanan turun dari puncak.

1. Puncak Jayawijaya dengan Ketinggian 4.884 Mdpl

Gunung Jayawijaya adalah gunung tertinggi di Indonesia dan termasuk dalam Seven Summits dunia. Dengan ketinggian 4.884 mdpl, gunung ini memiliki medan yang sulit dan curam. Di Asia Tenggara, Gunung Jayawijaya berada di posisi kedua setelah Gunung Hkakabo Razi di Myanmar yang memiliki ketinggian 5.881 mdpl.

Film Infinity Castle Demon Slayer Tayang di Bioskop Indonesia 15 Agustus 2025

2. Cuaca Ekstrem dan Berubah-Ubah

Salah satu tantangan utama dalam mendaki Gunung Jayawijaya adalah kondisi cuacanya yang tidak menentu. Suhu di puncak bisa mencapai -5°C hingga 10°C, bahkan lebih dingin saat malam hari. Selain itu, angin kencang dan badai salju sering terjadi, membuat pendakian semakin sulit.

3. Termasuk dalam Seven Summits Dunia

Puncak Carstensz Pyramid di Gunung Jayawijaya termasuk dalam Seven Summits, yaitu daftar tujuh puncak tertinggi di dunia. Namun, sempat terjadi perdebatan terkait apakah Carstensz Pyramid atau Gunung Kosciusko di Australia yang seharusnya masuk dalam daftar Seven Summits dunia.

4. Ditemukan oleh John Carstensz

Gunung Jayawijaya pertama kali ditemukan oleh pelaut Belanda, John Carstensz, pada tahun 1623. Ia melaporkan adanya gunung bersalju di wilayah tropis, namun awalnya banyak yang tidak mempercayainya. Baru pada tahun 1899, ekspedisi Belanda membuktikan keberadaan gunung ini, yang kemudian dinamai Carstensz Pyramid sebagai penghormatan.

5. Pendakian ke Gunung Jayawijaya Termasuk yang Termahal

Mendaki Gunung Jayawijaya bukan hanya sulit tetapi juga mahal. Biaya pendakian bisa mencapai 10.000 hingga 20.000 dolar AS (sekitar Rp150-300 juta), tergantung fasilitas yang dipilih. Akses menuju puncak juga sangat sulit, sehingga pendaki harus menggunakan helikopter atau menempuh perjalanan panjang melalui hutan Papua. Selain itu, pendakian membutuhkan berbagai izin resmi dan persiapan matang.

30+ Twibbon Idul Adha 2025 Terbaru dan Menarik untuk Dibagikan

Gunung Jayawijaya tetap menjadi daya tarik bagi para pendaki meskipun medannya berbahaya. Dengan ketinggiannya yang menantang serta fenomena salju abadi yang unik, gunung ini menawarkan pengalaman mendaki yang tak terlupakan.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *