MEDAN-BP:Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Utara dijaga ketat personil Kepolisian.
Diperkirakan berjumlah puluhan pasukan Brimob Polda Sumut bergabung dengan pasukan umum mengantisipasi kondisi terkini di sekitaran kantor KPU Sumut.
Salah seorang personil Brigadir Hendri kepada harian Batak pos, Kamis (28/6/2018) mengatakan, sikap siaganya Polri disebabkan adanya mendengar informasi kantor KPU Sumut bakal didatangi sekelompok massa karena kurang puas dengan pencoblosan di TPS.
Sebagaimana yang terjadi pada seputaran jalan Menteng II adanya ibu ibu menghalangi kotak suara dibawa ke kantor Camat Medan Denai.
Mereka yang didominasi kaum hawa itu marah marah karena mereka tidak dapat memilih di TPS tersebut.
Kondisi inilah yang membuat personil Kepolisian siap jaga (siaga) demi kenyamanan dan kekondusifan kantor KPU Sumut, ujar Danru IPDA Nasution.
Sementara pantauan batakpos, gedung kantor KPU Sumut terlihat sepi. Menurut informasi, ketua KPU dan seluruh komisioner tak ditempat. Mereka dari pagi tadi sudah tidak dikantor, ujar sumber.
Kata salah seorang pegawai menyebutkan, Ketua KPU dan Komisioner berangkat keluar kota.
Masing masing ke daerah kabupaten/kota untuk menjemput surat suara yang sah dicoblos. Sekaligus meminta laporan KPU Kabupaten/Kota berapa surat suara yang digunakan.
Termasuk tingkat partisipasi memilih serta perbandingan persentase kedua Paslon Cagubsu dan Wagubsu yang terpilih.
Data inilah yang perlu diperoleh KPU Sumut, dan akan diumumkan dalam waktu dekat ini, terangnya.BP1
Komentar