Mendikdasmen dan Komitmennya Terhadap Keluarga Korban
Medan, HarianBatakpos.com – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) di bawah pimpinan Prof. Dr. Abdul Mu’ti menunjukkan komitmen yang kuat untuk membantu keluarga guru korban serangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua. Dalam pernyataannya, Mu’ti mengungkapkan rasa duka yang mendalam atas tindakan kekerasan yang menimpa para guru di Kabupaten Yakuhimo. “Saya sudah mendapatkan informasi baik dari aparatur keamanan yang bertugas di Papua maupun dari Unit Pelaksana Teknis (UPT) kami yang ada di Papua terkait dengan peristiwa itu,” kata Mu’ti.
Tindakan Konkrit Mendikdasmen
Dalam upaya memberikan dukungan, Mendikdasmen berencana mengunjungi keluarga korban untuk memberikan bantuan moril dan materil. “Kami dari Kemendikdasmen berencana akan menemui keluarga korban di Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk memberi bantuan secara moril dan materil,” lanjut dia. Ini menunjukkan perhatian Mendikdasmen terhadap kesejahteraan guru yang merupakan pilar pendidikan di Indonesia, dikutip dari kompas.com..
Kerja Sama dengan TNI dan POLRI
Mu’ti juga menekankan pentingnya kerja sama dengan pihak TNI dan POLRI untuk menciptakan lingkungan yang aman bagi para guru, terutama di daerah-daerah rawan konflik. “Di berbagai kesempatan kami menyampaikan agar ada kerja sama dengan TNI melalui program TNI Mendidik,” ujarnya. Dengan program ini, diharapkan para guru dapat bekerja dalam suasana yang lebih aman dan nyaman.
Harapan untuk Masa Depan
Mendikdasmen berharap agar keamanan di daerah rawan KKB dapat ditingkatkan untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang. “Bagaimanapun guru merupakan barisan terdepan dalam menyukseskan bangsa ini dan harus terjamin keselamatannya,” pungkas Mu’ti. Dengan tindakan ini, diharapkan peristiwa kejahatan seperti ini tidak akan terulang kembali.
Komentar