Medan, HarianBatakpos.com – Banyak pendaki gunung yang tertantang untuk menaklukkan puncak-puncak tertinggi di dunia. Namun, tidak semua gunung boleh didaki karena alasan keamanan, medan yang ekstrem, atau nilai spiritual bagi masyarakat setempat. Beberapa gunung bahkan telah dilarang secara resmi untuk pendakian guna menjaga kelestariannya.
Daftar Gunung yang Tidak Boleh Didaki di Dunia
Dikutip dari Outlook Traveller, berikut adalah beberapa gunung yang dilarang untuk didaki karena berbagai alasan:
1. Gangkhar Puensum, Bhutan
Gangkhar Puensum adalah gunung tertinggi di Bhutan dengan ketinggian sekitar 7.570 meter. Sejak 1994, pemerintah Bhutan melarang pendakian di semua puncak yang lebih dari 6.000 meter di atas permukaan laut. Larangan ini dibuat untuk menghormati kepercayaan spiritual masyarakat setempat. Selain itu, sebelum aturan ini diberlakukan, belum ada pendaki yang berhasil mencapai puncaknya karena medan yang sangat sulit.
2. Muchu Chhish, Pakistan
Muchu Chhish merupakan salah satu puncak tertinggi di Pakistan dengan ketinggian 7.453 meter. Gunung ini terkenal memiliki medan yang sangat curam dan cuaca yang sulit diprediksi. Oleh karena itu, pendakian di gunung ini dilarang demi keselamatan. Namun, setelah mendapatkan izin resmi, tim pendaki dari Ceko berhasil mencapai puncaknya pada Juli 2024. Meski begitu, gunung ini masih belum dibuka untuk pendakian umum.
3. Kabru, India dan Nepal
Gunung Kabru atau Kabru IV memiliki ketinggian 7.338 meter dan terletak di perbatasan India serta Nepal Timur. Ada dua alasan utama mengapa gunung ini dilarang untuk didaki, yaitu medannya yang ekstrem dan nilai spiritual yang tinggi bagi masyarakat setempat. Demi menjaga kelestariannya, gunung ini tetap tertutup untuk umum.
4. Sia Kangri, India dan Cina
Sia Kangri, yang terletak di perbatasan India dan Cina, memiliki ketinggian 7.422 meter. Gunung ini dilarang untuk didaki karena lokasinya yang sangat terpencil serta kondisi cuaca yang tidak menentu. Selain itu, medannya sangat sulit, sehingga hanya pendaki profesional yang dapat mendekatinya.
5. Melungtse, Tibet dan Nepal
Melungtse adalah gunung dengan medan yang sangat curam dan belum pernah berhasil ditaklukkan. Pada tahun 1982, seorang pendaki asal Selandia Baru, Bill Denz, mencoba mendakinya secara ilegal, namun ia gagal mencapai puncak. Hingga kini, gunung ini tetap menjadi salah satu gunung yang tidak bisa didaki.
6. Labuche Kang III, Tibet dan Cina
Labuche Kang III adalah gunung di perbatasan Tibet dan Cina dengan ketinggian 7.250 meter. Gunung ini sebelumnya dikenal sebagai salah satu puncak tertinggi yang belum pernah didaki. Namun, pada 14 Agustus 2024, dua pendaki asal Tiongkok, Liu Yang dan Song Yuancheng, berhasil mencapai puncaknya. Meski begitu, gunung ini tetap belum dibuka untuk pendakian umum.
7. Rimo I, India
Gunung Rimo I memiliki ketinggian 7.385 meter dan merupakan bagian dari pegunungan Rimo Muztagh. Gunung ini dilarang untuk didaki karena berada di lokasi yang sangat terpencil dengan medan yang ekstrem.
8. Karjiang I, Tibet dan Cina
Karjiang I memiliki ketinggian sekitar 7.221 meter dan berlokasi di antara Tibet dan Cina. Karena lokasinya yang sangat terpencil, gunung ini masih belum dibuka untuk pendakian umum. Meski demikian, beberapa pendaki masih berusaha mendapatkan izin untuk mendaki gunung ini.
9. Kailash, Tibet dan Cina
Gunung Kailash merupakan salah satu gunung suci dalam empat agama, yaitu Bon, Buddha, Jainisme, dan Hindu. Masyarakat setempat percaya bahwa mendaki gunung ini akan mengganggu kesuciannya karena dianggap sebagai tempat tinggal Dewa Siwa dalam agama Hindu atau Demchok dalam ajaran Buddha Tibet. Oleh karena itu, pendakian ke gunung ini dilarang.
10. Baltoro Kangri, Pakistan
Baltoro Kangri, yang memiliki ketinggian 7.312 meter, adalah salah satu gunung tertinggi di Pakistan. Gunung ini memiliki jalur pendakian yang sangat curam dan berbahaya, sehingga dilarang untuk didaki demi keselamatan para pendaki.
Kesimpulan
Beberapa gunung di dunia dilarang untuk didaki karena alasan keselamatan, kondisi cuaca ekstrem, medan yang sulit, atau alasan spiritual. Bagi para pendaki, penting untuk mematuhi aturan yang telah ditetapkan demi keselamatan diri sendiri dan menjaga kelestarian alam.
Komentar