Jakarta-BP: Ribuan santri dan kiai kampung dari berbagai daerah di Indonesia mendeklarasikan Jaringan Kiai Santri Nasional (JKSN) di Pondok Pesantren Amanatul Ummah, Desa Kembang Belor, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur (Jatim), Sabtu sore (6/10/2018). Deklarasi ini bagian dari jaringan relawan untuk memenangkan pasangan Joko Widodo (Jokowi)-KH Ma’ruf Amin di Pilpres 2019.
Selain dihadiri ribuan santri dan kiai kampung, deklarasi ini juga dihadiri sejumlah tokoh nasional seperti Ketua Umum PPP Romahurmuzy, Gubernur Jatim Terpilih Khofifah Indar Parawansa, dan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf Amin Erick Thohir.
Sebanyak 34 perwakilan dari provinsi yang ada di Indonesia hadir dalam deklarasi tersebut. Dalam deklarasinya, para kiai dan santri menyatakan akan memilih dan akan memenangkan pasangan Jokowi-KH Ma’ruf Amin dalam Pilpres 2019 mendatang.
Mereka beralasan Jokowi dan Ma’ruf Amin merupakan pasangan capres dan cawapres yang memiliki kedekatan dengan umat Islam. Selain itu, pasangan ini juga telah memiliki pengalaman dalam memimpin di negara maupun di organisasi Islam terbesar.
Dalam Pilpres 2019 mendatang, JKSN menargetkan perolehan suara hingga 70 persen. Mereka optimistis bisa mencapainya karena JKSN memiliki jaringan di seluruh Indonesia, dari Persatuan Guru Nahdlatul Uama (NU) dan santri lulusan Ponpes Amanatul Ummah yang menjadi pengusaha di seluruh Indonesia. Nantinya jaringan ini akan bekerja dengan tim kampanye daerah di masing-masing provinsi.
Ketua TKN Jokowi-Ma’ruf Amin Erick Thohir berterima kasih atas dukungan dari JKSN. Menurut dia, dukungan itu diberikan karena Jokowi selama ini juga telah menunjukkan hasil kerja yang nyata dalam memimpin Indonesia.
“Ya alhamdulillah, kita lihat memang Pak Capres kita, Pak Jokowi, memang kan hasil kerjanya meresap sampai umat. Ini sesuatu yang harus kita banggakan dan harus dilanjutkan karena memang beliau benar-benar hati nuraninya benar-benar untuk rakyat dalam arti membangun, perhatian dan semuanya,” paparnya.
Erick mengatakan, dengan deklarasi JKSN sekaligus membantah isu dan hoaks yang menyatakan Jokowi anti-Islam dan pro PKI. Saat ini, Jokowi juga sangat membutuhkan dukungan yang nyata di tengah-tengah banyaknya hoaks yang menyerang dirinya.
“Hoaks yang beliau katanya antiIslam lah, beliau PKI lah. Kini kita bisa buktikan bahwa memang beliau adalah pimpinan yang sangat baik, sangat taat beragama, dan tadi yang terpenting, pembangunan yang beliau lakukan tentu sesuai yang diharapkan oleh bangsa, rakyat Indonesia, dan tentu khususnya bagi umat,” paparnya.
Mengenai JKSN yang berdiri sendiri dan tidak bergabung dengan TKN dan Tim Kampanye Daerah (TKD) untuk Pemenangan Jokowi-Ma’ruf Amin, Erick mengatakan tidak ada masalah. Yang terpenting, JKSN menunjukkan dukungan nyata untuk pemenangan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 01 itu di Pilpres 2019.
“Saya rasa kembali kita jangan terbelenggu dengan TKN, TKD, karena dukungan masyarakat itu kan langsung. Jadi kita juga tidak perlu birokrasi. Siapa yang ingin mendukung beliau, alhamdulillah itu yang baik. Saya rasa dukungan-dukungan murni ini yang Insya Allah kita harapkan kepada nanti pada saat pemilihannya,” paparnya.
(Inews) BP/JP
Komentar