Kejagung Tunjuk Harli Siregar Jabat Kajati Sumut Gantikan Idianto | Ombudsman Temukan Dugaan Kelalaian di RS Djoelham Binjai Sebabkan Pasien Cuci Darah Tewas | Kejar Terduga Tersangka Kasus Korupsi, Staf Kejaksaan Hanyut di Sungai | Jaksa Tuntut Hasto Kristiyanto 7 Tahun Penjara dalam Sidang Tipikor | Calon Jaksa Kejari Simalungun Hanyut di Sungai Silau Saat Kejar Kades Korup |

Daerah

Beranda » Berita » Wanita di Gunungsitoli Tewas Gantung Diri di Kos Usai Cekcok dengan Pacar

Wanita di Gunungsitoli Tewas Gantung Diri di Kos Usai Cekcok dengan Pacar

3 bulan yang lalu •

Gunungsitoli, HarianBatakpos.com – Seorang wanita di Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara (Sumut) berinisial M (24) ditemukan tewas gantung diri di dalam kosnya. Diduga, korban nekat mengakhiri hidupnya setelah sempat bertengkar dengan pacarnya terkait izin menjenguk orang tua pacarnya yang sedang sakit di rumah sakit.

“Korban ditemukan meninggal dunia dalam keadaan gantung diri di kamar kosnya,” kata Kasi Humas Polres Nias, Aipda Motivasi Gea, Rabu (2/4/2025).

Menurut keterangan polisi, kejadian ini bermula ketika korban bertemu dengan pacarnya, K (27), di kosnya pada Minggu (30/3). Saat itu, korban meminta izin untuk menjenguk orang tua K yang sedang dirawat di RSUD Thomsen Nias. Namun, permintaan tersebut ditolak oleh K, yang kemudian pergi meninggalkan korban untuk menuju ke rumah sakit.

Baca Juga : Gubernur Bobby Nasution Pastikan Proyek Jalan Desa Sipiongot Tetap Dilanjut

Setelah kepergian K, korban masih sempat bertengkar dengan pacarnya itu melalui pesan WhatsApp. Dalam percakapan tersebut, korban mengancam akan bunuh diri, tetapi ancaman itu tidak ditanggapi serius oleh K.

“Dalam percakapan tersebut, korban mengancam akan mengakhiri hidupnya. Namun, ancaman itu tidak mendapat respons serius dari K,” jelasnya.

Keesokan harinya, K mencoba menghubungi korban, tetapi tidak ada jawaban. Khawatir terjadi sesuatu, K meminta bantuan teman korban untuk mengecek ke kos korban.

Saat tiba di kos, teman korban menemukan pintu kamar dalam keadaan terkunci dan tidak ada respons meskipun sudah dipanggil berkali-kali. Berdasarkan keterangan dari tetangga kos, korban sudah tidak terlihat sejak malam sebelumnya.

Baca Juga : Profil Andrei Angouw, Wali Kota Terpilih Pilkada Manado

“Teman korban lalu menjemput K di rumah sakit untuk melaporkan kondisi tersebut. Keduanya kemudian kembali ke kos dan mendobrak pintu kamar yang terkunci. Saat berhasil masuk, mereka menemukan korban dalam keadaan tergantung di dalam kamar mandi,” ungkapnya.

Penemuan jasad korban ini langsung dilaporkan ke pihak kepolisian. Petugas pun segera turun ke lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, korban dinyatakan meninggal dunia akibat gantung diri. Pihak keluarga pun menolak untuk dilakukan autopsi.

“Pihak keluarga korban telah menyatakan tidak keberatan atas kejadian ini dan menerima bahwa korban meninggal akibat gantung diri. Dengan demikian, jenazah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan,” tutupnya.