Medan, HarianBatakpos.com – Letjen TNI (Purn) AM Putranto resmi diangkat sebagai Kepala Staf Kepresidenan oleh Presiden Prabowo Subianto dalam susunan Kabinet Merah Putih. Penunjukan AM Putranto diumumkan pada Minggu (20/10) malam di Istana Kepresidenan Jakarta, dan pelantikannya dilaksanakan pada Senin (21/10), bersamaan dengan pengangkatan sejumlah menteri dan pimpinan lembaga lainnya.
Pengangkatan AM Putranto sebagai Kepala Staf Kepresidenan menjadi bagian dari langkah strategis Prabowo dalam memperkuat struktur pemerintahan di awal masa jabatannya. Posisi Kepala Staf Kepresidenan tidak berada di bawah koordinasi menteri koordinator, sejajar dengan lembaga penting seperti Kejaksaan Agung, BIN, Kantor Komunikasi Kepresidenan, dan Sekretariat Kabinet.
Sebelum diangkat sebagai Kepala Staf Kepresidenan, AM Putranto pernah menjabat sebagai Asisten Khusus Menteri Pertahanan untuk Matra Darat Bidang Alutsista ketika Prabowo Subianto menjabat sebagai Menhan di era Presiden Joko Widodo. Penunjukan ini menunjukkan kepercayaan Prabowo terhadap loyalitas dan pengalaman panjang Putranto dalam bidang pertahanan dan pemerintahan.
Profil Letjen TNI (Purn) AM Putranto
Letnan Jenderal TNI (Purn) Anto Mukti Putranto, S.Sos., atau AM Putranto, lahir di Jember, Jawa Timur pada 26 Februari 1964. Ia dikenal sebagai purnawirawan jenderal TNI AD, pengusaha, dan politikus. Kini, AM Putranto memegang jabatan strategis sebagai Kepala Staf Kepresidenan di era Prabowo-Gibran sejak 21 Oktober 2024.
Pendidikan dan Karier Militer
AM Putranto lulus dari Akademi Militer pada tahun 1987 dan memulai kariernya di Korps Infanteri. Ia menempuh berbagai pendidikan militer bergengsi baik di dalam negeri maupun luar negeri. Ia pernah mengikuti pelatihan di Joint Readiness Training Center di AS dan menjalankan misi perdamaian PBB di Lebanon tahun 2007-2008.
Karier Militer Lengkap
Kariernya meliputi jabatan-jabatan penting dari tingkat Danton hingga Letnan Jenderal. Di antaranya, ia pernah menjabat sebagai Komandan Yonif Linud 433/Julu Siri, Komandan PMPP TNI, hingga Pangdam II/Sriwijaya. Terakhir, ia menjabat sebagai Komandan Kodiklat TNI AD hingga pensiun di tahun 2022.
Pengalaman Internasional dan Tanda Jasa
AM Putranto juga memiliki pengalaman internasional seperti dalam latihan militer di Thailand dan operasi perdamaian PBB. Ia telah menerima berbagai penghargaan seperti Bintang Dharma, Bintang Yudha Dharma Pratama, dan medali UNIFIL.
Peran Baru dalam Pemerintahan Prabowo
Sebagai Kepala Staf Kepresidenan, AM Putranto berperan penting dalam merumuskan dan mengawasi kebijakan strategis pemerintahan. Pengalaman militernya yang luas menjadi modal utama dalam mendampingi Presiden Prabowo Subianto.
Dengan latar belakang militer dan pengalaman internasional yang luas, AM Putranto menjadi pilihan tepat Presiden Prabowo untuk posisi Kepala Staf Kepresidenan. Penunjukan ini diharapkan memperkuat koordinasi kebijakan nasional dan menjaga stabilitas pemerintahan Kabinet Merah Putih ke depan.
Komentar