Medan, HarianBatakpos.com – Sebuah insiden dramatis terjadi di Tol Gempol-Pasuruan pada Senin malam (5/5/2025) ketika sebuah truk yang diduga milik Tentara Nasional Indonesia (TNI) terbakar. Kebakaran ini menarik perhatian publik, terutama setelah video yang menampilkan truk yang dilalap api dan ledakan yang terdengar jelas beredar di media sosial.
Menurut VP Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol, Ria Marlinda Paallo, “Kami mendapat informasi di lapangan bahwa benar Truk milik TNI namun mengenai muatan perlu kami pastikan dulu ya kak.” Pernyataan ini menunjukkan bahwa meskipun identitas truk sudah terkonfirmasi, masih ada ketidakpastian mengenai muatannya, yang diduga adalah amunisi, dilansir dari laman lambeturah.co.id.
Direktur Lalu Lintas Polda Jatim, Kombes Iwan Saktiadi, juga membenarkan insiden tersebut. “Info awal yang kami terima demikian (muat amunisi),” ujarnya. Ia menambahkan bahwa anggota polisi dari PJR dan Polres setempat sedang berupaya mengendalikan arus lalu lintas untuk menghindari lokasi kebakaran. Hal ini menunjukkan pentingnya respons cepat dalam situasi darurat untuk menjaga keselamatan publik.
Kebakaran truk ini tidak hanya menjadi perhatian media, tetapi juga menimbulkan pertanyaan mengenai jenis muatan yang diangkut. Suara ledakan yang terdengar saat kebakaran menambah ketegangan dan keprihatinan di kalangan masyarakat.
Dalam konteks ini, insiden truk angkut muatan amunisi yang terbakar di Tol Gempol menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan transportasi militer. Kejadian ini juga menggugah perhatian tentang prosedur keselamatan yang harus diterapkan dalam mengangkut bahan berbahaya. Semoga ke depan, insiden serupa dapat dihindari.
Komentar