Politik
Beranda » Berita » Skandal Dana PAW: Eks Kader PDIP Ungkap Rincian Suap Rp 1,5 M

Skandal Dana PAW: Eks Kader PDIP Ungkap Rincian Suap Rp 1,5 M

Eks kader PDIP Saeful Bahri (detik.com)
Eks kader PDIP Saeful Bahri (detik.com)

Medan,  HarianBatakpos.com –  Mantan kader PDIP, Saeful Bahri, memberikan kesaksian mengejutkan dalam sidang dugaan suap terkait pengurusan pergantian antarwaktu (PAW) untuk Harun Masiku. Dalam sidang yang berlangsung di Pengadilan Tipikor Jakarta, Saeful mengungkapkan adanya dana operasional yang diperlukan untuk melobi mantan Komisioner KPU, Wahyu Setiawan, agar Harun Masiku dapat menjadi caleg terpilih.

Saeful menjelaskan bahwa dana tersebut berkisar Rp 1,5 miliar, termasuk Rp 1 miliar untuk KPU dan Rp 500 juta untuk biaya operasional. Ia menyebutkan bahwa komunikasi dengan mantan Anggota Bawaslu, Agustiani Tio Fridelina, menjadi kunci dalam menentukan jumlah dana yang dibutuhkan. “Kita tidak punya indeks saat itu, jadi komunikasi dengan Tio sangat membantu,” kata Saeful.

Jaksa juga menyoroti bahwa Saeful melaporkan kebutuhan dana ini kepada Hasto Kristiyanto, Sekjen PDIP. Dalam kesaksian, Saeful menegaskan bahwa ia merasa wajib untuk melaporkan setiap langkahnya kepada Hasto. “Saya lapor setelah terima uang,” ungkapnya.

Bendera PSI Bergambar Gajah Terpasang di Solo, Jubir PSI Buka Suara

Saeful juga mengungkapkan upayanya untuk mencari sponsor bagi Harun Masiku, namun kesulitan dalam mendapatkan dukungan. Hasto kini menjadi terdakwa dalam kasus ini, dituduh merintangi penyidikan dan menyuap Wahyu Setiawan sebesar Rp 600 juta. Skandal ini mengguncang dunia politik, menyoroti praktik korupsi yang merusak integritas partai.

Ikuti saluran Harianbatakpos.com di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VbAbrS01dAwCFrhIIz05

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *