Langkat, harianbatakpos.com – Sebuah video viral jalan tol memperlihatkan dugaan adanya polisi tidur di Tol Brandan-Binjai, tepatnya di Km 63, membuat geger pengendara dan warganet. Rekaman ini menyebar cepat di media sosial karena menunjukkan kondisi tidak biasa di jalan tol.
Dalam video berdurasi singkat itu, terdengar suara pengemudi mobil yang merekam suasana jalan tol dan memperingatkan pengendara lain. “Harap hati-hati di Km 63 ada polisi tidur. Tidak sepatutnya untuk diterapkan di jalan tol,” ucap pria dalam video yang viral tersebut. Video ini ramai diperbincangkan pada Rabu (11/6/2025) sore.
Kasat Lantas Polres Langkat, AKP Marulitua Simanjorang, menyatakan pihaknya langsung mengecek lokasi bersama perwakilan PT Hutama Karya (HK) setelah mengetahui kejadian ini. Ia menjelaskan bahwa titik tersebut sebenarnya bukan dipasangi polisi tidur, melainkan terjadi gundukan karena kontur tanah yang labil dan basah di bagian bawah.
“Status tanah di lokasi adalah tanah sambungan, yang artinya bisa jadi ada sungai atau saluran di bawahnya. Perlu perawatan rutin dan pengaspalan ulang,” ujar Marulitua pada Jumat (13/6/2025).
Ia menambahkan bahwa sebelum viral, pihak HK sebenarnya sudah melakukan perawatan. Namun karena kondisi tanah yang tidak stabil, tekstur jalan kembali turun dan membentuk gundukan seperti polisi tidur di jalan tol.
“Jadi itu bukan polisi tidur. Tapi efek dari turunnya tanah sehingga menimbulkan gundukan. Saat ini perbaikan jalan tol masih berlangsung,” jelasnya.
Ikuti saluran harianbatakpos.com di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VbAbrS01dAwCFrhIIz05
Komentar