Jakarta, harianbatakpos.com – Sosok Irwan Mussry makin dikenal publik setelah menikahi musisi Maia Estianty. Namun, jauh sebelum menjadi suami dari diva Indonesia tersebut, Irwan Mussry telah lebih dulu membangun kerajaan bisnis mewah yang mencakup jam tangan branded, fashion eksklusif, properti mewah, dan bisnis kecantikan Korea.
Pernyataan El Rumi, putra Maia Estianty, yang menyebut Irwan Mussry sebagai pria super kaya bahkan melebihi kekayaan Ahmad Dhani, membuat publik bertanya-tanya tentang sumber kekayaan Irwan Mussry yang sebenarnya.
Sumber Kekayaan Irwan Mussry
Salah satu sumber kekayaan utama Irwan Mussry adalah jabatannya sebagai CEO Time International. Perusahaan ini merupakan distributor resmi lebih dari 40 merek jam tangan mewah dunia seperti Rolex, Cartier, Chopard, dan TAG Heuer.
Tak hanya menjual jam tangan branded, bisnis ini juga mengusung konsep gaya hidup premium yang terintegrasi, dengan lebih dari 100 butik di Indonesia dan Asia Tenggara. Tak heran jika omzet perusahaan diperkirakan mencapai ratusan miliar rupiah setiap tahun.
Irwan Mussry tak hanya fokus pada jam tangan branded, tetapi juga mengembangkan jaringan bisnis fashion mewah di Indonesia. Ia membawa merek global seperti RED Valentino, Diesel, Aigner, dan Furla melalui kemitraan strategis.
Butik-butik fashion miliknya tersebar di pusat perbelanjaan elit seperti Plaza Indonesia dan Pacific Place. Dengan menargetkan pasar kelas menengah atas, Irwan Mussry membangun ekosistem gaya hidup premium lengkap dengan layanan personal styling bagi selebriti dan sosialita.
Melihat peluang besar dari tren K-Beauty, Irwan Mussry juga menambah pundi-pundi kekayaannya melalui bisnis produk skincare Korea Selatan. Ia menjadi distributor berbagai brand populer yang digemari generasi muda urban Indonesia.
Strateginya mencakup pemasaran digital, kolaborasi dengan influencer K-pop, serta pembukaan gerai eksklusif di kota-kota besar. Langkah ini terbukti menjanjikan di tengah lonjakan pasar kosmetik yang diprediksi bernilai triliunan rupiah.
Sumber kekayaan Irwan Mussry lainnya datang dari kepemilikan aset properti, baik residensial maupun komersial. Ia memiliki rumah mewah di kawasan elit Jakarta dan Bali, serta gedung retail yang disewakan ke brand internasional.
Tak hanya itu, Irwan juga terlibat dalam pembangunan hotel dan resor premium yang menyasar kalangan wisatawan kelas atas. Desain propertinya mengedepankan gaya hidup eksklusif, sesuai citra bisnisnya.
Salah satu langkah unik Irwan Mussry adalah mengembangkan bisnis makanan ringan Korea yang menggabungkan popcorn renyah dan es krim. Meski terdengar sederhana, bisnis ini dibangun dengan pendekatan visual menarik dan strategi waralaba modern yang ramah media sosial.
Pasar yang disasar adalah kalangan muda urban yang tertarik dengan gaya hidup kekinian. Potensi pertumbuhan bisnis ini sangat besar berkat daya tarik visual dan kemasan produk.
Tak hanya di dunia bisnis, kekayaan Irwan Mussry juga diperoleh dari dunia hiburan. Ia merupakan pendiri Millennium Media Asia dan menjadi produser sejumlah film ternama, seperti The Raid, Susi Susanti: Love All, Foxtrot Six, dan dokumenter musik Rossa.
Langkah ini bukan hanya memperluas jaringan internasional, tetapi juga memperkuat posisinya sebagai pelaku industri konten digital yang tengah naik daun.
Ikuti saluran Harianbatakpos.com di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VbAbrS01dAwCFrhIIz05
Komentar