Medan, harianbatakpos.com – Beredar kabar, bahwa Kadis PUPR Sumut Topan Obaja Putra Ginting ikut terjaring OTT (operasi tangkap tangan) KPK RI, pada Kamis (26/6/2025) kemarin.
Beberapa sumber menyebut, Topan Ginting sudah tiba di Gedung Merah Putih KPK Kuningan Persada, Jakarta Selatan, sebagai kloter terakhir yang tiba.
Topan Ginting sendiri resmi menjabat Kadis PUPR Sumut pada tanggal 24 Februari 2025. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Kadis PU atau Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Konstruksi Kota Medan serta pernah duduk sebagai Plt Sekda Kota Medan, sebelum akhirnya Gubsu Bobby Nasution melantiknya menjadi Kadis PUPR Sumut.
Sementara itu, Juru Bicara KPK Budi Prasetyo belum memerinci siapa saja enam orang yang terjaring operasi senyap. Ia hanya menyebut ada aparatur sipil negara (ASN) yang ikut dibawa. “Pihak-pihak yang diamankan terdiri dari ASN atau penyelenggara negara dan swasta,” katanya dalam keterangan tertulis, Sabtu (28/6/2025).
Budi mengatakan tangkap tangan ini berkaitan dengan pengerjaan proyek di Provinsi Sumatera Utara. Tapi, pendalaman masih berngsung dengan memeriksa keenam orang tersebut.
“Benar, terkait proyek-proyek di PUPR Provinsi dan proyek-proyek di Satker PJN Wilayah 1 Sumut. Jadi sejauh ini ada dua klaster penerimaan,” tegasnya. “Tentu nanti akan dijelaskan konstruksi perkaranya secara utuh,” terangnya.
Terpisah, Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Ferry Walintukan ketika dikonfirmasi belum mengetahui mengenai OTT terhadap Topan Ginting.
“Kalau itu saya belum dapatkan informasi. Memang saya dapat informasi KPK melakukan OTT di Sumatera Utara. Tapi siapa yang di OTT, saya belum dapatkan data itu. mohon bersabar ya,” terangnya.(BP7)
Komentar