Nasional
Beranda » Berita » Airnav Pastikan Pesawat Lion Air JT 610 Belum Mendarat di Pangkal Pinang

Airnav Pastikan Pesawat Lion Air JT 610 Belum Mendarat di Pangkal Pinang

Jakarta-BP: Pesawat Lion Air dengan nomor JT 610 hilang kontak. Airnav memastikan, pesawat dengan rute Jakarta-Pangkal Pinang itu hingga kini belum mendarat.

“Resmi dipastikan memang lost contact. cuma masalah informasi yang mengatakan mendarat itu hoaks,” ujar Manajer Humas Airnav, Yohanes, Senin (29/10/2018).

Ia menegaskan, hingga pukul 09.30 WIB, pesawat yang sedianya mendarat pukul 07.10 WIB di Pangkal Pinang itu belum diketahui keberadaanya. “Masih lost contact,” tegas dia.

Link Pendaftaran Upacara 17 Agustus 2025 di Istana Merdeka, Cek Syaratnya

Badan SAR Nasional (Basarnas) mendapat informasi pesawat Lion Air itu jatuh di Tanjung Karawang.

“Benar informasinya A1, jatuh di Tanjung Karawang,” ujar Humas Basarnas Yusuf, saat dihubungi Liputan6.com di Jakarta, Senin (29/10/2018).

Pesawat Lion Air itu dilaporkan hilang kontak usai lepas landas landas dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta sekitar pukul 06.00 WIB. Pesawat tersebut sedianya akan mendarat di Pangkal Pinang.

Pengakuan Saksi

Dalam keterangan tertulis yang diterima dari Basarnas, ada saksi atas nama Suyadi yang mengaku melihat pesawat Lion Air jatuh di sekitar Tanjung Karawang. Saat ini pihak SAR Jakarta sedang bergerak ke lokasi koordinat kejadian untuk melakukan operasi SAR.

Putusan Mahkamah Konstitusi Digugat, Warga Minta Pemisahan Pemilu Dibatalkan

Direktur Umum Lion Air Grup Edward Sirait saat dihubungi Liputan6.com, membenarkan pihaknya hilang kontak dengan pesawat rute Jakarta-Pangkal Pinang tersebut. Pihak Lion Airjuga tengah menelusuri informasi yang menyebutkan pesawat tersebut mendarat darurat di Halim dan Karawang.

“Masih simpang siur, ada yang bilang mendarat di Halim, ada yang bilang di Karawang. Kami lagi cek ke lokasi,” ungkap Edward.

 

(Liputan6) BP/JP

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *