Medan-BP: Gerakan nasional makan ikan yang diselenggarakan Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Medan berlangsung sukses dan mendapat respon besar dari perwakilan 33 Sekolah Dasar (SD) Se-Kecamatan Medan Denai.
Acara yang digelar di Halaman SD 068084 Jalan Denai Kecamatan Medan Denai, Jumat (13/9/2019) dihadiri 2000 orang lebih siswa SD itu diawali menyanyikan bersama lagu Padamu Negeri. Hadir di situ, Kadis Pertanian dan Perikanan Ikshar Risyad Marbun, Kabid Ketahanan Panganan/holtikultura Dahnar Siregar, Danramil 03 Medan Denai Kapten JTB Sembiring, Korcam SD/TK Medan Denai Rusmini Fitri, Meta Napitupulu Kasi Penyuluhan Perikanan, Kepala Sekolah SD 068084 Ely Zuliah Ritonga, Babinsa Koramil 03 Medan Denai Kopda Purbo Sugondo, para perwakilan SD se-Kecamatan Medan Denai, para siswa SD dan undangan lainnya.
Kadis Pertanian dan Perikanan Kota Medan Ikshar Risyad Marbun dalam sambutan dan arahannya mengatakan, gerakan nasional makan ikan bagi siswa SD di Kecamatan Medan Denai ini salah satu program Dinas Pertanian dan Perikanan di Kota Medan dan akan berlanjut di Kecamatan lainnya
Gerakan makan ikan dimulai dari siwa SD ini, jelas Marbun, karena vitamin dan kalori yang terkandung dalam ikan sangat baik untuk kesehatan. “Dengan anggaran yang sedikit kita tetap dapat berbagi dan ke depan akan dilanjutkan dengan SD lainnya di Kecamatan Medan Denai ini,” katanya yang disambut dengan tepukan oleh siswa SD dan para guru perwakilan SD se-Kecamatan Medan Denai.
Dikatakannya, anak-anak jangan tahunya makan ayam centucki saja, tetapi marilah kita beralih dan membiasakan pengananan ikan yang penuh gizi dan protein dan lengkap dengan berbagai vitamin lainnya itu.
Marbun juga mengingatkan, para Kepala Sekolah jangan melayangkan surat hanya minta pohon saja, tetapi datanglah ke kantor Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Medan di Kawasan Salembo bersama anak-anak. Di kantor ratusan jenis tanaman seperti Anggrek, berbagai jenis jambu air, pohon durian, mangga dan jenis lainnya bisa menjadi edukasi untuk pelajaran terhadap anak-anak.
Tidak itu saja, imbuhnya lagi, anak-anak juga bisa dibawa ke kolam ikan yang berada di Kawasan Tuntungan Medan. Anak-anak jangan bertanya buah pepaya, padahal ada jenis pohon enam-enam yang saat ini dibudidayakan karena suku Melayu suka menanamnya di depan rumahnya karena bentuknya sangat khas.
Sambut Baik
Korcam SD/TK Kecamatan Medan denai Rusmini Fitri pada kesempatan itu menyebutkan, sangat menyambut dan membuka pintu lebar-lebar terhadap program Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Medan dengan melaksanakan program gerakan makan ikan nasional ini.
“Saya mengucapkan terimakasih kepada Kadis dan Timnya yang sudah bekerja keras dengan memberikan asupan 2000 ikan yang dibagikan kepada siswa SD di sini. Apalagi di sini keadaan siswa SD tergolong ekonomi menengah ke bawah. Kalau dahulu ada mitos makan ikan, akan cacingan dan 1 ekor dibagi untuk 10 orang, tetapi saat ini siswa SD 1 orang dapat 2 ekor ikan segar yang sudah dikemas dan tinggal di santap,” kata Ibu Rusmini bangga.
Rusmini juga menambahkan, Prof BJ Habibie yang mantan Presiden RI yang baru meninggal itu, juga gemar memakan ikan dan ini harus menjadi contoh bagi anak-anak.
Sedangkan sebelumnya Meta Napitupulu Kasi Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Medan sempat tanya jawab dengan siswa SD tentang kegunaan makan ikan dan memberikan bingkisan yang berhasil menjawab pertanyaan. Meta juga menyebutkan, Menteri Perikanan RI Puji Astuty juga terkenal dengan pernyataannya menenggelamkan kapal asing yang mencuri ikan di perairan Indonesia.
“Itu sebabnya populasi ikan kita yang tersebar luas jangan dicuri karena Menteri itu sangat peduli dengan kita agar mengkonsumsi ikan karena protein dan gizi yang terdapat di dalam ikan sangat baik bagi pertumbuhan,” katanya yang disambut aplusan dari anak-anak SD tersebut.
Acara gerakan nasional makan ikan itu diakhiri dengan doa dan ramah tamah serta foto bersama untuk kenang-kenangan. (BP/EI)
Komentar