Tapsel-BP: Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan (Pemkab Tapsel) kembali berhasil meraih penghargaan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk yang ke-Enam kali secara berturut-turut dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI Perwakilan Sumut pada Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran (TA) 2019.
Penyerahan penghargaan Hasil Pemeriksaan Laporan Keuangan Pemkab Tapsel TA 2019 dilakukan secara simbolis oleh Ketua BPK RI Perwakilan Sumut Eydu Oktain Panjaitan melalui Surat Elektronik kepada Bupati Tapsel H Syahrul M Pasaribu SH dan Ketua DPRD Tapsel Husin Sogot Simatupang melalui Video Conference (Vidcon) di Ruang Rapat Sekdakab Kantor Bupati Tapsel, Senin (20/4-2020).
Dengan diterimanya predikat Opini WTP ini maka tercatat Pemkab Tapsel di bawah kepemimpinan Bupati dua periode H Syahrul M Pasaribu SH, secara periodik telah Enam kali berturut-turut yakni tahun 2014, 2015, 2016, 2017, 2018 dan 2019.
Ketua BPK RI Perwakilan Sumut Eydu Oktain Panjaitan dalam sambutannya mengatakan, Pemkab Tapsel telah menerima penghargaan Opini WTP sebanyak Enam kali secara berturut turut. Penganugerahan penghargaan tersebut diterima Pemkab Tapsel sejak TA tahun 2014 s/d tahun 2019, ungkapnya.
Eydu juga mengapresiasi kerja keras dan komitmen Pemkab Tapsel yang berhasil mempertahankan Opini WTP sebanyak Enam kali berturut-turut.
“Prestasi yang diraih oleh Pemkab Tapsel juga berkat dukungan yang sungguh-sungguh dari DPRD Tapsel,” imbuhnya.
Eydu berharap, prestasi yang telah diraih dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan kedepannya. Kepada Bupati Tapsel, Eydu menekankan supaya lebih dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Dengan diraihnya Opini WTP yang ke -Enam kalinya, Pemkab Tapsel harus semakin peka dengan pelayanan kesejahteraan masyarakat Tapsel, utamanya dalam menghadapi Virus Covid-19,” ujarnya.
Sementara disela-sela Vidcon Bupati Tapsel H Syahrul M Pasaribu SH mengungkapkan, apresiasi setinggi-tingginya terhadap semua jajaran Pemkab Tapsel yang selama ini bekerja keras, sehingga mampu melaporkan pengelolaan keuangan tepat waktu dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Karena sejak Audit Intern maupun Audit Reguler kami terus mengawal masing-masing OPD agar tidak salah dalam Pengelolaan Anggaran, baik itu Belanja Modal maupun Belanja Barang/Jasa, dan itu semua dalam rangka akuntabilitas pertanggungjawaban secara akurat dan baik,” paparnya.
Disamping itu tambah Syahrul, ada 34 Entitas dari unsur Pemerintah yang di Audit BPK RI Perwakilan Sumut yaitu 1 Pemprovsu dan 33 Kabupaten/Kota, dan mungkin baru Pemkab Tapsel yang Tiga kali berturut-turut didampingi Kantor Akuntan Publik dari Jakarta bersama Auditor BPK sehingga bisa meraih WTP Enam kali berturut-turut, terang Syahrul.
Lanjut Syahrul, sedangkan WTP itu merupakan salah satu tiket untuk berkompetisi dalam mendapatkan Dana Insentif Daerah (DID) yang harus dibarengi dengan keberhasilan lainnya, karena tidak semua yang menerima WTP mendapatkan DID kalau tidak dibarengi dengan keberhasilan lainnya, dan pada tahun 2019 ini semua DID sudah diserahkan oleh Menteri Keuangan.
“Terwujudnya Opini WTP hingga Enam kali berturut-turut dari BPK RI ini tidak terlepas dari dukungan semua Komponen Daerah seperti jajaran Pemkab Tapsel, DPRD, Forkopimda serta kerjasama semua pihak yang menggunakan anggaran Pemkab Tapsel Tahun 2019,” ungkapnya.
Sementara Ketua DPRD Tapsel Husin Sogot Simatupang mengatakan, saya mengucapkan terima kasih kepada BPK RI Perwakilan Sumut yang telah memberikan prestasi terbaik kepada Pemkab Tapsel atas opini WTP pada LHP atas LKPD TA 2019, ucap Sogot.
Walaupun dalam pemeriksaan ini masih ada catatan-catatan yang mungkin belum sempurna dalam pelaksanaan Pengelolaan Anggaran. Tentunya ini akan menjadi bahan acuan dalam rangka perbaikan Pengelolaan Keuangan Daerah Tapsel.
“Semoga dengan prestasi opini WTP yang ke-Enam ini, kami dapat mempertahankannya dan bahkan kami akan tingkatkan untuk yang ke-Tujuh kalinya demi terwujudnya masyarakat Tapsel yang Sehat, Cerdas dan Sejahtera,” pungkasnya.
Turut hadir pada Vidcon tersebut Sekdakab Tapsel Parulian Nasution, Sekwan Darwin, Inspektur Imran Siregar, Kaban PKPAD Frananda, Kadis Kominfo Ilyas Pasaribu dan Kabag Humas dan Protokol Isnut Siregar. (BP/SP1)
Komentar