Lombok-BP: Jenazah Muhammad Ainul Takzim (26), korban meninggal akibat gempa Lombok, Minggu, 29 Juli 2018, di kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani, Nusa Tenggara Barat, masih dalam proses evakuasi. Jenazah staf Balai Litbang Lingkungan Hidup dan Kehutanan Makassar itu diperkirakan tiba di pintu Bawak Enao, Sembalun, Selasa sore.
“Kalau berangkatnya pagi ini kemungkinan sampai pintu Bawak Enao sekitar jam 15.00 Wita atau jam 16.00 Wita,” kata Kepala Balai TNGR Sudiyono, Selasa (31/7).
Tim penyelamat gempa Lombok yang membawa jenazah Ainul Takzim, masih berada di antara jalur Danau Segara Anak dan Bukit Pelawangan pada pagi ini.
“Jadi kalau dari sini (Resor Sembalun), naik dulu sampai Bukit Pelawangan, kemudian turun ke arah danau. Pertengahan antara Bukit Pelawangan dengan danau, posisinya di situ,” ujar Sudiyono.
Informasi yang diperoleh, korban diduga meninggal dunia karena tertimpa longsor bebatuan ketika beranjak dari Danau Segara Anak, Gunung Rinjani. (BP/JP)
Komentar