Dairi-BP: Aliansi Pemuda Millenial Sumatera Utara (APM-SU) akan melakukan aksi damai jika polisi (Polres Dairi) tidak melakukan penangkapan terhadap bandar atau juru tulis Toto gelap (togel) di Kabupaten Dairi.
“Kalau penegak hukum diam, maka itu patut dipertanyakan. Jangan sampai ada oknum yang terlibat didalamnya atau bisa jadi ada mafia kejahatan yang terstruktur. Jikalau aparat penegak hukum tidak menyelesaikan, kami (AMP – SU) akan turun bersama mahasiswa dan masyarakat untuk melaksanakan aksi damai,” kata Ketua Umum APM-SU Arifatullah Manik, kepada harianbatakpos.com, Sabtu (21/8/2021).
Judi togel berpotensi mengumpulkan orang dalam jumlah besar karena banyak orang berkerumun di setiap lokasi togel tersebut untuk bertransaksi.
“Saya sangat berharap besar kepada aparat hukum di Kabupaten Dairi agar segera menyelesaikan persoalan perjudian,” tegasnya.
Dia menyebut, praktek judi sudah lama berada di Kabupaten Dairi, tapi belum ada tindakan dari polisi untuk menangkap bandarnya.
“Perjudian jenis togel ini sudah sekian lama ada dan marak berkembang di Dairi. Kegiatan terus berkembang karena belum ada upaya serius dari aparat penegak hukum untuk menghentikan aktivitas judi itu,” ujarnya.
Menurut Arif, ketidakseriusan aparat penegak hukum terlihat dari semakin eksisnya perjudian tersebut. Sehingga muncul penilaian bahwa aparat penegak hukum turut mem-back up.
“Sebagai aparat penegak hukum sudah seharusnya peka ketika mengetahui ada dugaan pelanggaran hukum yang dilakukan oleh masyarakat. Disinilah fungsi intelejen harus dijalankan secara maksimal untuk mendeteksi aktivitas perjudian togel yang marak terjadi di tengah masyarakat,”: tuturnya. (BP/Reza)
Komentar