Deli Serdang-BP: Kapolsek Patumbak, Kompol Faidir, menggelar rapat koordinasi dengan para tokoh agama umat Kristiani yakni, Pendeta, Pastor dan Penetua Gereja g Gereja menyambut perayaan Natal dan tahun baru (Nataru) yang meliputi Kecamatan Medan Amplas dan Kecamatan Patumbak, di Aula Mapolsek Patumbak, Senin (6/12/2021).
Kapolsek Patumbak, Kompol Faidir didampingi Kanit Binmas Iptu S Panjaitan dalam kesempatan tersebut mengajak dan memberikan arahan bimbingan agar para Pimpinan Gereja serta jemaatnya dapat memelihara, menjaga Kamtibmas yang kondusif selama berlangsungnya acara ibadah Natal dan Tahun Baru.
Dengan cara mengajak peran serta pemuda Gereja, tokoh masyarakat dan pelaksanaan ibadah tetap mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak serta tetap menyediakan tempat cuci tangan di depan gereja dan juga harus mematuhi anjuran pemerintah guna memutus penyebaran dan berkembangnya virus corona.
Kompol Faidir meminta para Pimpinan Gereja mendukung program pemerintah tentang pelaksanaan vaksinasi kepada masyarakat yang belum di vaksin dengan cara pada saat acara kebaktian di Gereja agar mewartakan di gereja masing masing dengan mengimbau jemaat yang belum vaksin untuk segera vaksin.
“Ada di tiga tempat vaksinasi yang telah ditentukan yaitu di Puskesmas, Kantor Camat dan Mapolsek Patumbak dan ini khusus bagi warga Kabupaten Deliserdang yang tinggal di Kecamatan Patumbak,” kata Kompol Faidir seraya menyebutkan hingga tanggal 23 Desember 2021 harus tercapai 100% vaksinasi.
Kapolsek Patumbak juga mengajak para Pimpinan Gereja untuk turut serta memelihara Kamtibmas dan memberikan Informasi terkait gangguan Kamtibmas yang terjadi secara terbuka.
Untuk mendukung program tersebut dan adanya informasi yang cepat, maka Kapolsek Patumbak membuka ‘Grup Polsek Patumbak’ bersama Tokoh Agama/Gereja di wilayah hukum Polsek Patumbak.
Dikatakan, bahwa jumlah Gereja yang ada di wilayah hukum Polsek Patumbak sebanyak 86 (delapan puluh enam) Gereja dan Pimpinan Gereja, Sedangkan yang hadir pada acara koordinasi itu sebanyak 55 (lima puluh lima) orang pimpinan Gereja. (BP/Reza)
Komentar