Langkat-BP: Puluhan emak-emak melakukan unjuk rasa di Pabrik Kepala Sawit PT Sejahtera Mandiri Sawit (SMS) yang berada di Dusun 2A Sukarame Desa Kepala Sungai, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat, Selasa (29/3/2022).
Puluhan emak-emak ini mengeluhkan polusi asap yang di akibatkan pabrik PT SMS. Aksi mereka itu didengarkan langsung Ardiansyah Pulungan selaku Manager PT SMS.
“Kami menuntut pabrik atas apa yang kami alami selama berdirinya, kami mengalami polusi asap dari pabrik, air sumur kering dan juga limbah sawitnya, ” kata seorang pengunjuk rasa yang bernama Nur.
Dikatakan, bahwa pihak pabrik sebelumnya sudah berjanji kepada warga untuk mempekerjakan warga setempat dan memberi bantuan namun kenyataanya tidak sesuai yang diharapkan.
“Pabrik pernah berjanji mempekerjakan warga, namun baru beberapa bulan kerja udah di berhentikan. Udah itu pabrik juga berjanji akan memberikan bantuan beras kepada warga setiap bulannya tetapi hingga saat ini belum ada,” ucapnya.
Sementara itu, Manager PT SMS, Andiansyah Pulungan mengatakan dirinya tidak memahami persoalan yang dituntut warga dikarenakan dirinya baru menjabat Manager di pabrik tersebut.
“Saya masih baru disini, 2 minggu 3 minggu. Ini akan saya sampaikan kepada pak Putra nanti juga akan kemari. Kalau (unjuk rasa) itu kitapun ngak tau kenapa bisa begitu,” ucapnya.
Dilokasi, tidak terlihat kehadiran Kepala Desa Kepala Sungai, Suriono dan emak-emak tersebut menyebutkan Suriono tak peduli kepada mereka dan kemungkinan Suriono lagi mengurus keperluannya untuk ikut Pemilihan kepala desa kembali.
Terpisah, Kepala Desa Kepala Sungai, Suriono saat dihubungi mengatakan bahwa dirinya sedang berada di Polsek Secanggang mengurus SKCK untuk maju calon kepala desa.
“Saya lagi di kantor Polsek Secanggang sedang mengurus berkas SKCK untuk maju mencalonkan kepala desa kembali, selesai dari Polsek selanjutnya ke Polres Langkat,” kata Suriono. (BP/SS)
Komentar