Tapsel-BP : Ribuan warga padati Halaman dan Masjid Agung Syahrun Nur Sipirok, Tapanuli Selatan (Tapsel) yang hadir untuk melepas pemberangkatan Calon Jamaah Haji (CJH) Daerah tersebut, Minggu (19/6-22) malam.
Suasana rasa haru juga tergambar saat Bupati Tapsel, H Dolly Pasaribu SPt, MM melepas CJH tersebut.
Isak tangis keluarga pecah, ketika mengiringi pemberangkatan CJH. Tampak Ketua DPRD Tapsel Husin Sogot Simatupang, Kapolres Tapsel AKBP Roman Smaradana Elhaj, Sekda Tapsel Parulian Nasution, Ketua MUI Tapsel KH Ahmad Ghozali Siregar, Kakan Kemenag Ihwan Nasution, pimpinan OPD dan Camat mendampingi Bupati melepas para CJH.
Calon Jamaah Haji yang terdiri dari 32 laki-laki dan 51 perempuan itu diantar dengan lima unit bus milik Pemkab Tapsel menuju Asrama Haji Medan. Bupati beserta rombongan turut mendampingi jamaah hingga pemberangkatan dari Bandara Kuala Namu (KNIA).
Saat prosesi pemberangkatan CJH, Bupati mengatakan, bahwa do’a dari segenap warga Tapsel akan mengiringi keberangkatan para jamaah yang hendak melaksanakan ibadah Haji ke Tanah Suci.
Bupati berharap, agar kiranya seluruh CJH nanti kembali ke Tanah Air dengan selamat dan sehat wal afiat.
“Pesan kami kepada segenap jamaah agar menjaga kesehatan selama proses pelaksanaan ibadah Haji nanti. Seperti sudah diketahui di sana musim panas hingga 40 derajat lebih. Oleh karenanya, para jamaah harus menjaga pola makan dan minum jangan sampai dehidrasi,” pinta Bupati.
Menurut Bupati, pandemi Covid-19 yang belum sepenuhnya hilang turut menjadi kewaspadaan terhadap semua pihak, termasuk semua CJH. Untuk itu, kiranya agar dapat memperhatikan hal tersebut, karena seperti diketahui pula bahwa Jamaah Haji datang dari berbagai Negara dan akan berkumpul di Baitullah.
“Saya yakin jamaah semua sudah mengetahui maksud dan tujuan dari jamaah yang akan berangkat ke sana. Karena dari prosesi tepung tawar kemarin, niat para jamaah sudah Lillahi Ta’ala dan hendak melakukan apa disana, jamaah sudah paham atas pelatihan dan arahan yang diberikan Ustadz kemarin,” ungkap Bupati.
Bupati juga menyampaikan kepada warga untuk mendo’akan agar jamaah ditolong Allah SWT dan dipermudah segala urusan serta bisa fokus menjalankan ibadah Haji. Selama berada di Tanah Suci manfaatkan waktu beribadah dengan baik, perbanyak Umrah Sunat, Tawaf Sunat, Shalat Sunat dan memandang Ka’bah sepuasnya.
“Dan do’akan kami, do’akan Tapsel bertambah maju dan sejahtera. Pemkab Tapsel tahun ini juga meneruskan Safari Qurban, berbagi Qurban ke Daerah Terpencil dan Minoritas Muslim untuk menyambut Hari Raya Haji, sejalan dengan pelaksanaan Wukuf di Padang Arafah,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Tapsel Husin Sogot Simatupang mengatakan Masjid Agung Syahrun Nur kebanggaan masyarakat Tapsel tersebut merupakan cita-cita panjang Pemkab Tapsel. Pemberangkatan Haji tahun ini merupakan pemberangkatan pertama kali dari Masjid tersebut.
“Pembangunan Masjid itu dimasa kepemimpinan Bupati Tapsel sebelumnya, membutuhkan waktu selama 3 tahun hingga selesai. Diharapkan agar Calon Jamaah Haji untuk mendo’akan Tapsel jauh dari mara bahaya serta pemimpin dan warga Tapsel senantiasa dalam keadaan sehat dan do’akan agar pandemi Covid-19 tidak kembali lagi,” pungkasnya.
Sebelumnya, Kakan Kemenag Tapsel Ihwan Nasution dalam laporannya mengatakan CJH Tapsel akan bergabung dengan Calhaj Paluta yang terdiri dari 140 jamaah dalam Kloter 10. Sementara jamaah yang dilepas dari Sipirok akan melewati Tarutung (Taput) dan dipastikan sampai di Asrama Haji Medan pada Senin (20/6-22), ucapnya.
Untuk selanjutnya, CJH akan diberangkatkan dari Bandara Kuala Namu menuju Bandara King Abdul Aziz Jeddah Arab Saudi pada Selasa (21/6-22) dan akan kembali ke Tanah Air pada (1/8-22). Untuk pendampingan kloter 10 sendiri dinahkodai Samaruddin Siregar SAg sebagai TPHI.
“Dan sebagai Dokter kloter ditunjuk dr Hodri Amat Muda Simatupang didampingi Dian Marlisa Pane didukung Ketua Rombongan 2 orang dan Ketua Regu 8 orang,” ungkapnya. BP/AA
Komentar