Medan-BP:Gedung Pasar Aksara Baru di Jalan Mesjid persis dibelakang Kantor Polantas Percut Sei tuan yang bernilai Rp 100 miliar lebih terancam mubazir karena pasca tiga bulan diresmikan Walikota Medan Bobby Nasution, belum beroperasi dan ditempati pedagang korban kebakaran eks Pasar Aksara Medan.
Informasi yang dihimpun, Senin (21/11/2022) menyebutkan, enggannya pedagang berjualan membuka usahanya menempati ratusan stand dan kios di dalam Pasar Aksara baru itu akibat akses jalan tembus belum dibuka sehingga konsumen dikuatirkan kurang berminat masuk dan datang berbelanja membeli berbagai keperluannya.
“Pedagang juga telah mengikuti undian dan mendapatkan tempat berjualan kios/stand di dalam tapi dikarenakan akses jalan belum dibuka, pedagang secara keseluruhan enggan membuka tempat berjualannya, ” ungkap salah seorang pedagang pemilik kios yang minta namanya tidak disebutkan di Pasar Aksara Baru pada wartawan.
PUD Pasar Medan selaku perpanjangan tangan Pemko Medan selaku pengelola pasar di Medan, belum melakukan upaya atau pro aktif terkait jalan tembus yang didambakan pedagang itu.
Padahal, jelas pedagang itu lagi, Walikota Medan Bobby Nasution saat meresmikan Pasar Aksara Baru sudah mengetahui usulan dan permintaan pedagang ini, tapi belum ditindak lanjuti oleh PUD Pasar Medan.
Seharusnya, PUD Pasar Medan menyikapi permintaan pedagang dan berkoordinasi dengan Pemkab Deliserdang dalam hal ini Bupati Deliserdang untuk menghubungi secara serius. Kalau perlu melibatkan Pemko Medan, Badan Pengawas Pemko Medan serta Dinas terkait.
Hal ini, harus menjadi perhatian Walikota Medan Bobby Nasution, agar akaes jalan ini segera terealisasi dan pedagang secara keseluruhan membuka kios dan stand masing-masing.
Atau kalau perlu melakukan investigasi ke Pasar Aksara Baru dimana titik permasalahan yang sebenarnya terkendala sarana atau prasarana atau hal lain pengembalian dana pembangunan secara keseluruhan kepada pedagang.
Kabag Hukum/Humas PUD Pasar Hapis Siregar ketika dikonfirmasikan di Lantai III Pasar Petisah Kantor PUD Pasar, tidak berhasil. Salah seorang stafnya, menyebutkan Kabag Humas, tidak berada di tempat.
Belum Buka
Sedang Kepala Pasar Aksara Baru Manik ketika dikonfirmasikan terkait hal ini menyebutkan, sudah tiga bulan diresmikan Walikota Medan Bobby Nasution, kios dan stand yang ada belum ditempati pedagang.
Hal ini, kata Manik akibat belum dibukanya jalan tembus sebagaimana permintaan pedagang.
Begitupun, PUD Pasar sudah berusaha memancing pembeli agar datang berbelanja dengan mengadakan Pasar murah sembako. Tapi, pedagang belum juga membuka kios dan stand miliknya, katanya. (BP/EI)
Komentar