Ekbis
Beranda » Berita » OJK Dorong Literasi Keuangan untuk Anak Muda dalam Mengakses Produk Keuangan Digital

OJK Dorong Literasi Keuangan untuk Anak Muda dalam Mengakses Produk Keuangan Digital

OJK Dorong Literasi Keuangan untuk Anak Muda dalam Mengakses Produk Keuangan Digital

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Friderica Widyasari Dewi, menyoroti kurangnya kebijaksanaan generasi muda dalam mengakses produk keuangan, terutama produk keuangan digital. Dalam Kegiatan Edukasi Keuangan Bagi Pelajar tingkat SMA/sederajat di Indonesia Banking School, Jakarta, hari ini, Friderica menyampaikan bahwa banyak dari mereka yang belum bijaksana dalam menggunakan produk keuangan meskipun sudah mahir dalam literasi digital.

Menurut Friderica, meskipun generasi muda mampu berselancar di dunia digital, masih ada kecenderungan untuk mengakses produk keuangan ilegal secara online. Selain itu, produk “buy now pay later” (BNPL) juga tengah populer di kalangan anak muda. Friderica mencatat bahwa sebagian dari mereka menggunakan BNPL untuk kebutuhan sehari-hari, tanpa menyadari bahwa penggunaan ini dapat mengakibatkan tumpukan utang yang harus dibayarkan di masa mendatang.

Friderica juga mencatat bahwa utang yang menumpuk akibat penggunaan BNPL dapat memengaruhi Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK), sehingga kesulitan untuk mencari pekerjaan menjadi masalah serius. Beberapa kasus yang diungkapkan melibatkan generasi muda yang kesulitan memperoleh Kredit Perumahan Rakyat (KPR) karena memiliki utang yang signifikan di produk keuangan seperti BNPL.

Konflik Iran-Israel Picu Ancaman Ekonomi Indonesia, Harga Energi hingga Rupiah Tertekan

OJK berkomitmen untuk meningkatkan literasi keuangan, terutama bagi anak-anak muda. Friderica juga mendorong penyelenggara keuangan untuk lebih fokus pada kesejahteraan konsumen dan mengedepankan nilai-nilai literasi keuangan dalam produk dan layanan mereka. Upaya ini diharapkan dapat membantu generasi muda agar lebih bijaksana dalam menggunakan produk keuangan digital dan menghindari dampak buruk seperti tumpukan utang yang dapat merugikan mereka di masa depan.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan