Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengumumkan komitmennya untuk mendukung usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dengan menyediakan sarana promosi melalui penempatan 80 mesin penjual otomatis atau vending machine di lokasi-lokasi yang dimiliki oleh BUMN. Langkah ini diambil sebagai upaya strategis pemerintah untuk memperkuat ekosistem UMKM di Indonesia.
Staf Khusus III Menteri BUMN, Arya Sinulingga, menyatakan bahwa pemerintah akan terus memberikan dukungan kepada UMKM melalui langkah-langkah strategis yang bertujuan memperkuat ekosistem UMKM. “Target kita adalah 80 mesin penjual otomatis di seluruh lokasi BUMN, termasuk di bandara, stasiun kereta, pelabuhan, dan kantor-kantor BUMN. Kita ingin mesin ini hadir di berbagai tempat strategis untuk memberikan peluang pemasaran lebih besar bagi UMKM,” ujar Arya saat peresmian Vending Machine di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.
Arya menegaskan pentingnya kolaborasi antara BUMN dan UMKM untuk mencapai target tersebut. Dengan penempatan mesin penjual otomatis, produk-produk UMKM dapat lebih dekat dengan konsumennya. Mesin penjual otomatis ini beroperasi 24 jam penuh dan dikelola oleh pihak-pihak yang terlibat, seperti Bank BNI (Terminal 1), Telkom (Terminal 2), dan PLN (Terminal 3).
“Lewat vending machine, produk-produk UMKM menjadi lebih mudah dijangkau oleh konsumen. Penempatan mesin di bandara, stasiun, dan pusat keramaian lainnya adalah langkah strategis. Sesuai arahan Pak Menteri Erick Thohir, tujuannya adalah memberikan peluang pasar yang lebih besar bagi UMKM,” tambah Arya.
Berdasarkan informasi dari Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM), saat ini terdapat 19 juta UMKM yang telah terintegrasi dalam ekosistem digital. Angka ini mengalami peningkatan signifikan setelah masa pandemi, dengan proyeksi mencapai 30 juta UMKM yang terhubung secara digital pada tahun 2024.
Dengan adanya mesin penjual otomatis hasil kolaborasi BUMN dan UMKM, Arya optimistis bahwa masyarakat dapat lebih mudah membeli produk UMKM, meningkatkan kebanggaan terhadap produk dalam negeri, dan memberikan dorongan positif bagi pertumbuhan UMKM di Indonesia. Arya berharap sinergi ini dapat terus berkembang dan mendorong seluruh kantor BUMN untuk memiliki mesin penjual otomatis yang menyediakan produk-produk UMKM. “Dengan vending machine, proses penjualan menjadi lebih mudah dijangkau oleh orang tanpa perlu adanya pengawas. Hal ini juga menjadi tantangan positif bagi UMKM untuk meningkatkan kualitas produknya,” tutup Arya.
Komentar