Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga mendorong para pelaku usaha untuk menghadirkan produk-produk dengan desain yang berorientasi ekspor dan inovatif melalui ajang Good Design Indonesia (GDI) 2024. Jerry mengatakan bahwa pelaksanaan GDI diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perdagangan Indonesia di pasar global.
“Kita dorong bagaimana produk-produk kita bisa berjaya di tingkat internasional. Semoga ini bisa menjadi motivasi kita semua dan jadi salah satu yang menjadi inspirasi bahwa desain kita selain berorientasi ekspor, inovasi, kreatif, dan juga memberikan banyak ekspansi di level global,” ujar Jerry dalam Penganugerahan GDI 2023 & Peluncuran GDI 2024 di Jakarta.
Menurut Jerry, produk dengan desain dan kualitas berorientasi ekspor memiliki nilai jual yang lebih tinggi dan dapat memberikan kontribusi positif kepada ekonomi, sosial, dan lingkungan. GDI menjadi sebuah upaya dari Kementerian Perdagangan untuk memajukan produk-produk lokal dan membantu pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) masuk ke pasar ekspor.
“Ini bisa memberikan semacam KPI buat kita supaya teman-teman yang sudah dapat award bisa mendapat nilai lebih, dalam bentuk penerimaan, akses, dan juga nilai-nilai komersial,” tambahnya.
Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Didi Sumedi menyampaikan bahwa sebanyak 502 produk terdaftar sebagai peserta GDI 2023 dalam 17 kategori produk, mencakup sektor kriya, arsitektur, hingga business model. Pemenang penghargaan terbagi menjadi tiga predikat, yaitu GDI Good Design, GDI Best Design, dan GDI of The Year. Didi berharap GDI dapat menjadi sebuah label untuk menekankan kualitas dan jaminan atas produk-produk yang dihasilkan oleh pelaku UMKM.
“GDI merupakan jembatan bagi produk Indonesia untuk mengembangkan ke pasar global karena terkoneksi dengan Good Design Award di Jepang. Jangka panjangnya, GDI ingin menjadi label yang memberikan jaminan kualitas pada para customer,” kata Didi.
Komentar