Ekbis
Beranda » Berita » Harga Emas Berjangka Turun di COMEX New York Mercantile Exchange Akibat Penguatan Dolar AS

Harga Emas Berjangka Turun di COMEX New York Mercantile Exchange Akibat Penguatan Dolar AS

Harga Emas Berjangka Turun di COMEX New York Mercantile Exchange Akibat Penguatan Dolar AS
Harga Emas Berjangka Turun di COMEX New York Mercantile Exchange Akibat Penguatan Dolar AS

Harga emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange mengalami penurunan pada Selasa (Rabu pagi) seiring dengan penguatan indeks dolar Amerika Serikat (AS) dan imbal hasil surat hutang pemerintah AS. Penurunan harga emas ini mencerminkan dinamika kompleks antara faktor-faktor ekonomi global yang mempengaruhi pasar logam mulia.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman April tercatat menurun 22,50 dolar AS atau 1,03 persen menjadi ditutup pada 2.166,10 dolar AS per ounce. Penurunan ini sejalan dengan kekhawatiran akan kebijakan moneter Federal Reserve (The Fed) yang mungkin akan mempertahankan suku bunga yang lebih tinggi sebagai respons terhadap inflasi yang lebih tinggi dari perkiraan.

Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan pada Selasa (12/3) bahwa Consumer Price Index (CPI) pada Februari mengalami peningkatan 0,4 persen, naik 3,2 persen dari tahun sebelumnya. Meskipun kenaikan bulanan sesuai dengan ekspektasi, namun kenaikan tahunan sedikit di atas perkiraan, mencapai 3,1 persen. Ini menimbulkan kekhawatiran bahwa The Fed mungkin akan mempertahankan suku bunga yang lebih tinggi dalam jangka waktu yang lebih lama untuk meredam tekanan inflasi.

Texas Instruments Investasi Rp 982 Triliun untuk Fasilitas Chip di AS,

Inflasi yang terus meningkat di Amerika Serikat juga tercermin dalam sentimen bisnis, di mana National Federation of Independent Business melaporkan penurunan indeks sentimen bulanan ke level terendah sejak Mei. Indeks tersebut turun menjadi 89,4 pada Februari dari 89,9 pada Januari. Kekhawatiran akan dampak inflasi yang terus meningkat menjadi salah satu faktor utama dalam menekan sentimen bisnis di negara tersebut.

Selain emas, logam mulia lainnya juga mengalami penurunan. Perak, untuk pengiriman Mei, turun 32,10 sen atau 1,30 persen menjadi ditutup pada 24.394 dolar AS per ounce. Harga platinum untuk pengiriman April juga mengalami penurunan, turun sebesar 12,30 dolar AS atau 1,31 persen menjadi 928,20 dolar AS per ounce.

Dengan berbagai faktor ekonomi yang saling terkait dan mempengaruhi pasar logam mulia, para pelaku pasar akan terus memantau perkembangan ekonomi global dan kebijakan moneter untuk memperoleh wawasan yang lebih baik dalam mengambil keputusan investasi di masa depan.

Harga Bitcoin Tembus USD 104.000 di Tengah Konflik Iran-Israel dan Tekanan The Fed

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan