Medan, Harianbatakpos.com – Kualitas air di Danau Toba diduga sedang tidak baik saja. Karena kondisi air tercemar sedang dan berat.
Informasi yang dihimpun itu terungkap dalam kegiatan pemantauan kualitas air Danau Toba di lakukan di 22 lokasi pemantauan yang mewakili 7 kabupaten (Simalungun Samosir tobasa, Taput Humbahas, Dairi dan Karo. Dengan hasil monitoring adalah cemar sedang dan cemar berat.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Provinsi Sumut Yuliani Boru Siregar ketika dikonfirmasi awak media, Sabtu (26/4/2025) membenarkan tercemarnya air Danau Toba.
“Berdasarkan hasil pantau yang kita lakukan kondisi air yang tercemar sedang dan berat berdasarkan baku mutu kelas satu (yang peruntukannya untuk air baku air minum). Tentunya peruntukan ini tidak lagi sesuai untuk air baku air minum,” katanya.
Namun, Yuliani mengaku air bisa dimanfaatkan untuk selain air baku air minum.
“Penyebabnya secara spesifik belum kita kaji hanya banyak kegiatan yang berpotensi sebagai penyebabnya baik kegiatan domestik, pertanian, transportasi dan kegiatan lainnya,” tambahnya.
“Saat ini kita masih menginventarisir beberapa kegiatan domestik untuk mengetahui apakah kegiatan domestik yang ada memiliki IPAL atau tidak,” terangnya.(BP7).
Komentar