Medan-BP: Akibat Keterbatasan dana yang dihadapi PUD Pasar Medan saat ini sehingga menggandeng pihak ketiga melakukan perbaikan sarana dan prasarana (sarpras) pasar Pusat Pasar.
Lagipula, sejak tahun 2015 belum dilakukan kenaikan kontribusi tempat berjualan.
Hal itu ditegaskan Dirop PUD Pasar Ismail Pardede, SH saat pertemuan dengan pedagang Pasar Pusat Pasar Medan terkait adanya permintaan segelintir pedagang yang belum mendukung kutipan kontribusi maintenance Rp 2000/hari/pedagang.
Acara pertemuan turut dihadiri Dirut PUD Pasar Suwarno, Dirkeu Fernando Napitupulu, Dirbang Imam Abdul Hadi, Kepala Cabang 1 Agussyahputra, Kabag Penertiban/perawatan Salman Teguh, Kabag Hukum/Humas PUD Pasar Hapis Ibrahim Siregar, Kepala Pasar Pusat Pasar Khairul Azhar Daulay, Direktur CV BJB selaku pihak ketiga Obet J Sembiring dan wakil.Direktur Neny serta pedagang dan mewakili Appsindo Milenial Dedy HS dan Deman Bangun selaku tokoh pedagang di Medan.
Dirop PUD Pasar Medan itu menjelaskan, ditengah situasi ini, ada permohonan yang masuk dari pihak ketiga CV BJB untuk perbaikan fasilitas umum di pasar Pusat Pasar Medan dan ini diperkuat lagi dengan adanya persetujuan dari tokoh pedagang dan pedagang.
Ditambah lagi, CV BJB telah melakukan sosialisasi dan langsung melakukan perbaikan berbagai fasum di Pusat Pasar Medan.
Diantara fasum yang telah diperbaiki , salah satunya lift sehingga semakin memudahkan akses pedagang dan pengunjung dari Lantai 1 menuju Lantai 4, kata Pardede.
Sedang Direktur Pengembangan dan SDM PUD Pasar Imam Abdul Hadi menyebutkan, perbaikan fasilitas umum di Pusat Pasar Medan untuk meningkatkan pelayanan kepada pedagang sehingga konsumen ramai datang berbelanja berbagai kebutuhannya.
Di samping ițu, terang Imam, berbagai perbaikan yang telah dilakukan secara transparansi termasuk pembiayaan yang dilakukan pihak ketiga tersebut.
Dirkeu PUD Pasar Medan Fernando Napitulu sebelumnya mengatakan, karena keterbatasan dana untuk perbaikan di pasar-pasar menggandeng pihak ketiga termasuk di Pasar Simalingkar yang juga sudah berjalan dan menyusul revitalisasi Pasar Peringgan Medan.
” Kita sudah melihat berbagai pengerjaan fasilitas umum yang dilakukan CV BJB di Pusat Pasar Medan dan ini akan berkelanjutan.
Sedang Neny Wakil Direktur CV BJB pada kesempatan itu melalui layar monitor menjelaskan, perbaikan fasilitas umum yang telah dilakukan seperti perbaikan lift, escalator, awning, peremajaan kabel, perbaikan pintu masuk dan draimase serta keramik dan lainnya.
Kacab 1 PUD Pasar pada saat itu juga menjawab keluhan pedagang dengan tingginya tarif listrik dan dijelaskan tarif disesuaikan dengan pemakaian dan luas kios. Disamping itu, kata Agus penetapan tarif listrik disetujui Badan Pengawas Pemko Medan
Acara sosialisasi dilanjutkan di Masjid Pusat Pasar seusai sholat Jumat dan kenaziran serta mendukung kontribusi maintenance Rp2000/hari. (BP/EI)
Komentar