Amy, WNA asal Korea Selatan, telah menjalani sesi pemeriksaan yang intensif di Polda Metro Jaya terkait dengan kasus dugaan perzinaan yang melibatkan pedangdut Tisya Erni.
Didampingi oleh kuasa hukumnya, Canra Sinambela, Amy menjalani sesi pemeriksaan yang berlangsung selama lima jam dan mencakup 16 pertanyaan dari penyidik, dilansir dari Okezone.
Canra Sinambela, kuasa hukum Amy, menegaskan bahwa proses pemeriksaan ini merupakan bagian dari proses hukum yang bersifat rahasia.
Meskipun begitu, mereka menghargai proses tersebut dan memilih untuk tidak memberikan komentar lebih lanjut kepada media.
Amy sendiri menyatakan rasa leganya setelah menjalani pemeriksaan tersebut dan menyatakan kesiapannya untuk memberikan keterangan lebih lanjut jika diperlukan oleh penyidik.
Dalam pernyataannya, Amy juga menyampaikan terima kasih kepada publik atas dukungan yang diberikan selama proses pengaduan dan pemeriksaan berlangsung.
Kasus ini mencuat setelah Amy mengungkapkan dugaan perselingkuhan antara suaminya dengan pedangdut Tisya Erni. Isu tersebut juga melibatkan tuduhan menghalangi pemberian ASI eksklusif.
Meskipun Amy telah menyampaikan laporannya dan menjalani proses pemeriksaan, namun demikian, detail lebih lanjut tentang perkembangan kasus ini belum dapat diungkapkan secara terbuka.
Meski demikian, Amy menegaskan bahwa ia merasa kuat dalam menghadapi masalah ini. Dukungan dari publik, terutama dari masyarakat Indonesia, turut memberikan kekuatan baginya untuk menghadapi cobaan ini.
Dalam pernyataannya, Amy juga menegaskan kesungguhannya untuk menghadapi proses hukum yang sedang berjalan.
Kasus ini telah menjadi perhatian publik sejak awal munculnya dugaan perzinaan yang melibatkan nama-nama terkenal di dunia hiburan.
Meskipun begitu, proses hukum harus dijalani secara obyektif dan sesuai dengan prosedur yang berlaku.
Penyelidikan yang intensif dari pihak kepolisian diharapkan dapat memberikan kejelasan dan keadilan bagi semua pihak yang terlibat.
Sebagai seorang WNA, Amy juga telah menunjukkan keterbukaannya untuk menjalani proses hukum di Indonesia.
Dengan sikap yang kooperatif dan kesiapan untuk memberikan keterangan lebih lanjut, Amy menunjukkan komitmennya untuk mengungkap kebenaran dalam kasus ini.
Seiring berjalannya waktu, publik diharapkan untuk tetap mengikuti perkembangan kasus ini dengan bijaksana.
Semua pihak, termasuk media dan masyarakat, diharapkan untuk memberikan dukungan moral dan menghormati proses hukum yang sedang berlangsung.
Komentar