Nama Kota, HarianBatakpos.com – Proses perceraian Andrew Andika dan Tengku Dewi masih berjalan di Pengadilan Agama Cibinong. Di tengah proses tersebut, Tengku Dewi mengajukan permintaan nafkah sebesar Rp20 juta per bulan serta hak asuh anak dari Andrew Andika. Menanggapi hal tersebut, Andrew Andika menyatakan bahwa ia siap memenuhi permintaan Tengku untuk kebutuhan anak-anak mereka.
“Iya, aku menyanggupi. (Untuk kebutuhan anak) Iya, iya. Untuk sekolah dan lain-lain,” ungkap Andrew Andika saat ditemui di Pengadilan Agama Cibinong pada Rabu (13/11). Andrew menegaskan bahwa selain permintaan nafkah, Tengku Dewi tidak meminta harta gono-gini dalam gugatan cerai tersebut. “Gugatannya hanya cerai, hak asuh anak, dan nafkah anak,” lanjut Andrew.
Pada sesi sidang mediasi, Andrew Andika dan Tengku Dewi tampak berlinang air mata. Ketika diminta pendapat mengenai perceraiannya, Andrew menyatakan bahwa keputusan akhir mengenai hal tersebut diserahkan kepada Pengadilan Agama Cibinong. “Kita belum tahu sejauh mana, karena setelah ini juga masih ada pembaca gugatan dan laporan mediasi, jadi masih berjalan minggu depan. Kita nggak tahu jawabannya apa,” ujar Andrew.
Sementara itu, Tengku Dewi menyatakan dalam sidang mediasi bahwa ia lebih memilih untuk berpisah daripada kembali rujuk dengan Andrew Andika. “Berlinang air mata karena biasanya kayak lihat di TV gitu, kan, kayak nggak pernah terbesit saja sih di kehidupan aku. Namanya perempuan pasti melo dan benar ini terjadi,” ungkap Tengku Dewi dengan mata berkaca-kaca.
Andrew Andika dan Tengku Dewi menikah pada 8 April 2017 dan dikaruniai dua orang anak, yakni Eshan yang lahir pada 2021 dan Zeya yang lahir pada 2024. Proses perceraian ini tentunya menjadi momen yang penuh emosi bagi keduanya, namun mereka berusaha untuk menyelesaikannya dengan baik demi masa depan anak-anak mereka.
Komentar