Medan, HarianBatakpos.com – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre I Sumatera Utara mencatat sebanyak 6.655 penumpang telah diangkut dari berbagai stasiun pada hari pertama masa angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). Angka ini menunjukkan dimulainya peningkatan aktivitas transportasi menjelang libur panjang akhir tahun.
Manajer Humas PT KAI Divre I Sumut, Anwar Solikhin, di Medan pada Jumat (20/12) mengungkapkan bahwa pada hari pertama angkutan Nataru, tepatnya 19 Desember 2024, tercatat ada 6.655 penumpang yang berangkat dari berbagai stasiun di wilayah KAI Sumut.
Peningkatan Penumpang Angkutan Natal dan Tahun Baru di Sumut
Jika melihat data pemesanan tiket untuk hari kedua, Jumat (20/12), terdapat lebih dari 7.000 penumpang yang diperkirakan akan menggunakan jasa kereta api. Anwar menyebutkan bahwa situasi di hari pertama masih terbilang lengang, tetapi pada hari kedua diprediksi akan ada lonjakan jumlah penumpang.
“Pada hari pertama, suasana masih cukup lengang. Namun, pada Jumat, 20 Desember 2024, terjadi peningkatan menjadi lebih dari 7.000 penumpang yang akan memanfaatkan layanan kereta api,” ujar Anwar.
Total Penumpang Diprediksi Meningkat Hingga Akhir Periode Nataru
Hingga 5 Januari 2025, PT KAI memperkirakan total penumpang yang memanfaatkan jasa kereta api di wilayah Divre I Sumut akan mencapai 67.895 orang berdasarkan jumlah tiket yang telah dipesan. Angka tersebut diproyeksikan terus meningkat karena pemesanan tiket masih dibuka hingga satu jam sebelum keberangkatan kereta.
“Secara keseluruhan, tiket KA Nataru di Divre I Sumut yang sudah terjual mencapai 67.895 tiket. Angka ini akan terus bertambah mengingat penjualan tiket masih berlangsung,” tambahnya.
Anwar juga mengimbau masyarakat yang berencana menggunakan jasa kereta api untuk segera memesan tiket melalui aplikasi Access by KAI, karena tiket masih tersedia dalam jumlah yang cukup.
22 Kereta Api Beroperasi Selama Masa Angkutan Nataru
Pada masa angkutan Nataru 2024/2025, PT KAI Divre I Sumut mengoperasikan 22 kereta api setiap harinya. Terdiri dari 20 kereta api reguler dan 2 kereta api tambahan, layanan ini berlangsung selama 18 hari mulai 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.
Komentar