Daerah Headline
Beranda » Berita » Arus Lalu Lintas Berastagi Masih Padat, Wisatawan Diimbau Tertib Selama Libur Waisak

Arus Lalu Lintas Berastagi Masih Padat, Wisatawan Diimbau Tertib Selama Libur Waisak

Arus Lalu Lintas Berastagi Masih Padat, Wisatawan Diimbau Tertib Selama Libur Waisak
Arus lalu lintas Medan-Berastagi macet saat libur panjang. (Foto: Detiksumut)

Karo, HarianBatakpos.com – Peningkatan arus lalu lintas di kawasan wisata Berastagi, Kabupaten Karo, masih terus terjadi dan diperkirakan akan berlangsung hingga Selasa (13/5/2025) malam. Hal ini disebabkan oleh momen libur panjang perayaan Waisak yang berlanjut dengan cuti bersama, sehingga masih banyak wisatawan yang berlibur ke Berastagi.

Kondisi ini membuat jajaran Satlantas Polres Tanah Karo terus melakukan pengawasan di sejumlah titik padat kendaraan. Peningkatan arus lalu lintas yang terjadi sejak Sabtu (10/5/2025), menjadi perhatian serius petugas, mengingat antusiasme masyarakat dari berbagai daerah untuk berwisata di dataran tinggi Karo.

Kasat Lantas Polres Tanah Karo, AKP Rabiah Adawiyah Br Hasibuan, mengimbau pengendara agar tetap mengikuti arahan petugas di lapangan. Ia menyampaikan bahwa salah satu penyebab kemacetan adalah kebiasaan pengendara yang saling mendahului tanpa mematuhi sistem antrean.

Profil dan Harta Kekayaan Munjirin, Wali Kota Jakarta Timur

“Peningkatan arus lalu lintas kita prediksi masih terjadi hingga besok. Kami mengimbau pengendara agar lebih sabar jika lalu lintas padat, ikuti instruksi petugas, dan hindari saling serobot yang menyebabkan lalu lintas tersendat,” ujar Rabiah, Senin (12/5/2025).

Rabiah juga menegaskan bahwa meski sudah mulai terlihat arus balik ke arah Kota Medan, petugas tetap akan bersiaga di jalur-jalur rawan kemacetan. Sejumlah personel sudah ditempatkan di titik-titik padat, termasuk kawasan Peceren, untuk menjaga kelancaran arus lalu lintas di Berastagi.

“Kita sudah ploting personel di titik-titik rawan. Walau sebagian kendaraan sudah mulai kembali ke Medan, besok masih libur, jadi kemungkinan wisatawan tetap ramai,” tambahnya.

Selain mengatur lalu lintas wisata Berastagi, petugas juga menindak tegas pelanggaran, seperti bus yang membawa penumpang di atas atap. Hal ini dilakukan demi menjaga keselamatan para penumpang dan menghindari potensi kecelakaan.

32 Jemaah Haji Indonesia Positif COVID-19, Kemenkes Imbau Waspada Penularan

“Kami imbau sopir bus jangan hanya fokus pada setoran. Perhatikan keselamatan penumpang, itu jauh lebih penting,” tegas Rabiah.

Berdasarkan catatan Satlantas Polres Tanah Karo, rata-rata sebanyak 4.000 unit kendaraan melintasi kawasan Berastagi setiap harinya selama libur Waisak. Pantauan di lapangan menunjukkan bahwa kepadatan lalu lintas Berastagi terjadi mulai dari kawasan Tugu Perjuangan hingga ke kawasan wisata kuliner Peceren dan Tahura.

Peningkatan arus lalu lintas di Berastagi masih menjadi perhatian utama, mengingat potensi wisata yang tinggi selama libur panjang. Oleh karena itu, masyarakat diimbau tetap patuhi aturan demi kelancaran dan keselamatan bersama.

Ikuti saluran Harianbatakpos.com di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VbAbrS01dAwCFrhIIz05

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Postingan Terpopuler

BatakPos TV

Kominfo Padang Sidempuan

Kominfo Padang Sidempuan