PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) telah melakukan groundbreaking untuk kantor berbasis digital, Mandiri Digital Services, di Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur (Kaltim), pada Kamis. Acara ini disaksikan oleh Presiden Joko Widodo, Menteri BUMN Erick Thohir, jajaran menteri, regulator, Pemerintah Provinsi Kaltim, dan Otorita IKN.
Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi, menjelaskan bahwa Mandiri Digital Services akan berlokasi di Pusat Layanan Perbankan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, menjadi kawasan strategis dan representatif bagi lembaga negara dan swasta.
Darmawan berharap kehadiran kantor ini dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan ekonomi dan sosial di IKN, khususnya dalam transisi dari ibu kota saat ini agar berjalan lancar.
Bangunan Mandiri Digital Services akan dibangun dengan konsep ramah lingkungan dan berbasis digital, terdiri dari dua lantai dan seluas 2.000 meter persegi. Desainnya akan mencerminkan keselarasan dengan lingkungan asri di IKN.
Kantor ini akan menjadi pelopor one-stop-financial solution di IKN dengan layanan digital dan offline, didukung oleh Smart Branch by Mandiri, Smart Priority Lounge, Co-working Space, dan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU).
Presiden Jokowi memberikan apresiasi kepada Bank Mandiri sebagai salah satu bank yang membangun kantor berkonsep Digital Services, menyatakan kegembiraannya atas pembangunan kantor khusus untuk Digital Services. Ia menyoroti bahwa ekosistem digital yang terbangun di IKN dapat menarik digital nomad, menjadikan kota ini berbeda dengan kota-kota lain di dunia.
Mandiri Digital Services akan menjadi wujud kontribusi Bank Mandiri dalam mendorong inklusivitas ekonomi dan memperkuat ekosistem digital di Indonesia.
Komentar