Deliserdang-BP: Pondok Pesantren Al Hidayah di Desa Sei Mencirim, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, dibobol maling, Selasa (17/8/2021).
Maling yang belum diketahui identitasnya itu membawa sejumlah barang berharga yang ada didalam pondok pesantren. Terutama bantuan dari Kabareskrim, Komjen Agus Andrianto.
Barang-barang yang hilang dibawa maling 1 unit kipas angin remot control, 1 buah Laptop merk Lenovo, 1 buah pintu besi, 1 buah Dispenser, 5 kursi belajar anak pondok pesantren.l, 4 unit kipas angin remote control dan 1 buah mesin air.
Pendiri Pondok Pesantren Al Hidayah, Khairul Ghazali kepada wartawan, Kamis (19/8/2021). Pria berusia 50 tahun ini mengaku bahwa banyak barang bantuan dari Kabareskrim yang hilang.
“Fasilitas pesantren yang digondol maling itu, merupakan bantuan dari Bapak Kabareskrim Polri, Komjen Pol. Agus Andrianto tahun 2018 saat beliau menjabat sebagai Kapolda Sumut. Selain itu, Pondok Pesantren ini, merupakan binaan dari Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), yang seluruh santrinya adalah anak mantan terpidana teroris, pesantren ini merupakan binaan Mantan Kepala BNPT, Komjen Pol. Suhardi Alius,” kata Khairul.
Menurutnya, pencurian di pondok pesantren ini bukan untuk yang pertama. Namun sudah untuk yang berkali kali.
“Bukan kali ini saja dibobol maling. Peristiwa yang sama juga pernah terjadi pada Hari Raya Idul Fitri tahun 2021 ini,” tuturnya.
Khairul Ghazali mengungkapkan rasa kecewa dengan penanganan kasus pencurian terjadi di Ponpes Al Hidayah, sudah berulang kali dibobol maling dan dibuat laporan ke Polsek, Sunggal, setempat. Namun, pelaku belum juga berhasil diungkap dan ditangkap.
“Semua kejadian tersebug, telah dilaporkan ke Polsek setempat. Tapi, pelakunya belum berhasil diungkap,” sebut Khairul Ghazali.
Khairul Ghazali yang merupakan mantan terpidana terorisme itu, menjelaskan bahwa fasilitas pesantren yang digondol maling itu, merupakan bantuan dari Kabareskrim Polri, Komjen Pol. Agus Andrianto tahun 2018 saat menjabat sebagai Kapolda Sumut dan mantan Kepala BNPT, Komjen Pol. Suhardi Alius.
“Kali ini kejadian di Gedung Galeri Perdamaian yang dibangun Kapolda Sumut pada tahun 2018, bapak Agus Andrianto dan barang yang hilang bantuan dari bapak Agus Andrianto dan bapak Suhardi Alius,” tutur Khairul Ghazali.
Khairul Ghazali juga mengungkapkan bahwa ponpes yang didirikan BNPT ini, bukan kali ini saja dibobol maling. Peristiwa yang sama jug pernah terjadi pada Hari Raya Idul Fitri tahun 2021 ini.
“Pesantren Al Hidayah juga dimasuki maling dan dijarah barang- barang seperti 4 unit kipas angin remote control dan 1 buah mesin air,” kata Khairul Ghazali.
Khairul Ghazali mengungkapkan rasa kecewa dengan penanganan kasus pencurian terjadi di Ponpes Al Hidayah, sudah berulang kali dibobol maling dan dibuat laporan ke Polsek setempat. Namun, pelaku belum juga berhasil diungkap dan ditangkap.
“Semua kejadian tersebug, telah dilaporkan ke Polsek setempat. Tapi, pelakunya belum berhasil diungkap,” sebut Khairul Ghazali. (BP/Reza)
Komentar